Mitokondria tidak ada di otot, kita akan lumpuh, tidak ada di mata, kita akan buta, tidak ada di hidung, kita tidak bisa mencium aroma yang ada sekitar kita, tidak ada di telinga, kita akan tuli, tidak ada di kulit, kita akan merasa mati rasa .
Jika benar Mitokondria seluruhnya berasal dari ibu, maka ibu adalah seorang yang memang harus kita sayangi. Maka benar kalau ada yang bilang " Surga berada di bawah telapak kaki ibu", karena dialah yang telah menyumbangkan mitokondrianya lewat sel telur dari ibu ini, pernyataan ini kalau berdasarkan dari pandangan biologinya. Tapi kita akan bahas dari sudut pandang yang berbeda nanti di akhir artikel.
Sekarang bagaimana hanya ibu saja yang menyumbangkan mitokondrianya kepada anaknya sedangkan mitokondria seorang ayah tidak. Kenapa hal itu bisa terjadi? Karena berdasarkan jumlah yang dimiliki oleh masing masing ovum dan sel sperma berdeda beda. O yaa, mitokondria disumbangkan kepada kita, lewat proses fertilisasi antara sperma dan ovum. Jadi sprema menemui ovum, lalu hanya satu sel spermalah yang dapat masuk kedalam ovum, terjadilah proses fertilisasi. Nah, dari situ kenapa hanya ada satu sel sperma yang bisa masuk kedalam ovum? Pertanyaan itu masih belum diketahui kebenaranya dan masih di teliti oelh para ahli.
Dalam mitokondria terdapat sebuah DNA yang fungsinya hampir sama dengan DNA yang ada di inti sel. Hanya saja DNA yang ada di mitkondria ini berperan dalam sebuah 'sistem'. Sistem apa? Yaitu sistem pencernaan, sistem kekebalan, kecerdasan hormone dan lain sebagainya dalam proses kandungan.
Berbicara tentang ekor sel sperma, apa sih fungsi dari ekor sel sperma ini? Fungsi dari ekor sel sperma ini adalah sebagai alat gerak bagi sel sperma ini untuk menuju ke dalam sel telur. Tapi yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana sel sperma biasa sampai menuju sel telur atau bagaimana sel sperma dapat mengtahui letak dari sel telur? Itu di karena sel terus seperti beri sinyal ke sel sperma agar datang kepadanya dengan menggunakan enzim-enzim yang dimiliki sel telur. Setelah sampai di sel telur, dari skian banyak sel sperma hanya sekitar seratus yang bisa sampai di tempat sel telur, sisanya mati di tengah jalan. Nah ,untuk sel sperma masuk ke dalam sel telur, sel sperma harus bisa mengalahkan dua lapis pelindung dari sel telur, baru sel sperma dapat membuahi sel telur. Senjata yang dimiliki dan dipakai oelh sel sperma adalah enzim pelarut sehingga bisa melarutkan lapisan pelindung sel telur.
Kita bisa bayangkan, bahwa peran seorang ayah sangatlah penting untuk kehidupan kita. Selain ibu itu penting, seorang ayah juga penting. Di sinilah peran orang tua dalam mendidik anaknya untuk menjadi anak yang baik atau cerdah.
Muncul pertanyaan seperti ini, jika seluruh mitokondria yang ada di dalam tubuh kita berasal dari ibu, maka kecerdasan anaknya juga sesuai dengan kecerdasan ibunya itu sendiri? Lalu muncul pikiran yang seperti ini, kita sebagai lelaki mencari calon ibu yang cerdas, supaya anaknya cerdas juga.
Biarkan saya menjelaskan pernyataan di atas. Seperti yang kita tahu bahwa proses sel sperma yang menuju sel telur butuh banyak pengorbanan, banyak sel mati di tengah jalan menuju sel telur, dan hanya satu yang bisa membuahi sel telur,.. dari pernyataan itu menunjukan bahwa hebatnya sel dari ayah untuk membuat kalian-kalian yang sebagai anak menjadi hidup. Tentu saja, sifat dari seorang ayah dan seorang ibu akan diturunkan kepada anaknya, karena itu berasal dari dua jenis sel yang melebur jadi satu (fertilisasi).
Setelah terjadinya fertilisasi tadi, dari sinilah peran orang tua yang sesungguh untuk mengawali membentuk kepribadi si anak yang akan di lahirkan. Mengapa? Karena seorang ibu mengandung anaknya dan itu berhubungan langsung lewat tali pusarnya. Maka ketika pada masa mengandung, ibunya rajin belajar, maka anaknya juga akan rajin belajar, jika ibunya, jika ibu itu merasa senang dan gembira ketika proses kandungan, maka hormon kesenangan akan senantiasa di turunkan atau di bagikan kepada anak di dalam kandungann. Semuanya dapat tersaluran lewat adanya tali pusar. Ketika anak itu lahir dan tumbuh beranjak dewasa makan hormon kesenangan tadi akan membuat anaknya menjadi pribadi yang ceria dan menyenangankan. Semuanya memang sudah di-setting dengan adanya penurunan sifat oleh ibu lebih besar dibandingan seorang ayah , karena ibulah yang mempunyai interaksi langsung dengan anak. Jadi pembentukan sifat pada masa kehamilan sangatlah penting untuk pembentukan sifat seorang anak yang akan dilahirkan.
Karena sangatlah berpengaruh terhadap pembentukan karakter seorang anak itu sendiri. Jika anaknya ini memiliki kecedasan, kesalehan dan sifat yang baik , maka seorang ibu dalam masa kehamilan juga harus memiliki kecerdasan, kesalehan dan sifat yang baik.