Lebaran tahun ini masih cukup jauh, tapi tak ada salahnya kalau kita menyiapkan budget dan mempertimbangkan hampers lebaran yang cocok untuk kolega atau keluarga terkasih -- selain kue kering yang sudah lazim dijadikan hampers lebaran.
Dulu, bingkisan menjelang lebaran dikenal dengan istilah parcel, tetapi parcel dan hampers lebaran ternyata berbeda. Klasika menyebutkan, hampers diperlakukan lebih khusus daripada parcel. Hampers mengandung kesan yang lebih personal dan intim daripada parcel. (Sumber)
Berikut adalah 5 ide hampers lebaran unik ala saya:
- Sembilan bahan pokok alias sembako
Menurut Kemenperindag 115/1998, sembako terdiri dari beras, gula pasir, minyak goreng dan mentega, daging sapi dan ayam, telur ayam, susu, jagung, minyak tanah, dan garam beryodium.Â
Pada era ini, jagung dan minyak tanah yang sudah kurang relevan bagi sebagian besar masyarakat perkotaan, mungkin bisa diganti dengan bahan lain yang setara manfaatnya. Sedangkan daging-dagingan bisa dipilih yang sudah dalam kemasan kaleng.
- Tanaman
Cobalah mencarinya dengan bantuan tags #hamperstanaman #hamperstanamanhias atau diikuti nama kota seperti #hamperstanamanjakarta #hamperstanamanbdg #hamperstanamanjogja.
Biasanya, tanaman sudah di-packing cantik beserta dengan media tanam kekinian, peralatan berkebun, dan serum tanaman. Sangat bermanfaat untuk melengkapi hobi di masa pandemi.Â
Namun, hampers tanaman bisa lebih memikat jika berisi tanaman hasil rawatan atau hasil kebun sendiri. Intimitasnya akan lebih terasa. Jangan lupa menyertakan cara perawatan agar penerima paham bagaimana harus memperlakukan tanaman tersebut.
- Paket wedang, teh, dan/atau ragam bunga kering
Teh dan bunga kering -- seperti telang, krisan, melati, lavender, rosella, seruni, mawar, dan sebagainya -- menjadi daya tarik tersendiri bagi penerima hampers lebaran karena ragamnya yang sangat banyak serta khasiatnya bagi kesehatan.
- Buku bacaan
Jangan lupa, pastikan membeli buku yang terjamin orisinalitasnya supaya dapat membantu para penulis dan pegiat penerbitan yang berjuang lebih keras di masa pandemi.
- Paket protokol kesehatan
Paket standar hampers ini meliputi masker, sarung tangan sekali pakai, hand sanitizer, tisu antiseptik, tetapi bisa juga ditambahkan barang-barang personal seperti sedotan stainless atau bambu dan tumbler.Â
Barang-barang personal tersebut dapat digunakan jika mengharuskan penerima bepergian, demi memperkecil risiko tertular virus.
Apapun pilihan hampers lebaranmu, pastikan hampers dibeli dan diberikan dengan hati yang tulus, bukan keterpaksaan atau mengharapkan timbal balik tertentu.Â
Perhatikan juga penerima yang dituju, jangan sampai penerima termasuk ke dalam golongan orang yang dilarang menerima bingkisan hari raya.
Kementerian pendidikan dan kebudayaan tinggi, misalnya, sudah merilis larangan menerima bingkisan untuk lebaran tahun ini. Pemberian yang tidak ada kaitannya dengan jabatan dan berlawanan dengan kewajiban atau tugas, dapat digolongkan sebagai gratifikasi. (Sumber)
Jika harus memberikan hampers lebaran 2021 ini, apa pilihan hampers lebaran Kompasianer, dan akan diberikan kepada siapa? Adakah ide hampers lebaran unik lain yang belum saya sebutkan?
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI