Banyak orang percaya bahwa manusia hanya menggunakan 10% dari kemampuan otak. Namun, faktanya manusia menggunakan semua bagian otak yang aktif setiap saat, meskipun disaat yang bersamaan tidak semua bagian otak bekerja. Para peneliti telah menemukan bahwa dalam 24 jam, seluruh bagian otak akan bekerja. Ketika manusia tidur otak ikut istirahat, tetapi terdapat bagian otak yang tetap aktif, yaitu korteks frontal yang berfungsi untuk berpikir, menyadari dirinya, dan mengenali lingkungan.
Sistem Saraf Pusat ManusiaÂ
Sistem saraf adalah sistem kompleks yang berperan dalam mengatur seluruh aktivitas tubuh manusia. Sistem saraf manusia terdiri dari sistem yang bertanggungjawab untuk penciuman, penglihatan, pendengaran, bahkan gerakan. Sistem ini memungkinkan Anda untuk melakukan berbagai kegiatan, seperti berjalan, berbicara, menelan, bernapas, serta semua aktivitas mental, termasuk berpikir, belajar, dan mengingat. Ini juga membantu Anda mengontrol bagaimana tubuh bereaksi dalam keadaan darurat.
Sistem saraf pada manusia terdiri dari otak, sumsum tulang belakang, organ-organ sensorik (mata, telinga, dan organ lainnya), dan seluruh saraf yang menghubungkan organ-organ tersebut dengan seluruh tubuh. Di dalam sistem saraf pada manusia, otak termasuk dalam sistem saraf pusat terletak di dalam tengkorak dan terhubung melalui tulang belakang. Sistem saraf memiliki struktur utama sel saraf yang terdiri dari nukleus, dendrit, dan akson. Sistem saraf dilindungi oleh pelindung sel saraf yang biasa disebut neuroglia. Bagian paling penting sistem saraf adalah neuron. Neuron terdiri dari kurang lebih 100 miliar sel-sel saraf, dengan lebih dari 1000 trilliun koneksi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H