Mohon tunggu...
A.Budiyanto
A.Budiyanto Mohon Tunggu... Guru - Pendidik, Pegiat Literasi & Pendidikan

Teacher • Writer • Public Speaker on Education Instagram @ABudiyanto12 | Co-Founder Mulango.ID • Kadiv Inovasi Program Wonosobo Mengajar • Guru SDIT Salsabila Al Muthi'in | Pengajar Praktik (Pendamping) Program Pendidikan Guru Penggerak Kemdikbud RI | Wardah Inspiring Teacher 2020

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Waktu Berucap

2 Oktober 2019   13:15 Diperbarui: 2 Oktober 2019   13:25 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Antara waktu dan aku

Mengalir tak tentu

Pada waktu yang terus berlalu

Tak kira, daun jatuhpun akan hanyut

Pada waktu yang terus berdenyut

Langkahpun akan terhapus

oleh waktu yang tak pernah putus

cinta dan dustapun mendua

berman-main, bersenandung tak kenal masa

kadang, sekelebat hadir

menyusup pada takdir

silih berganti, tak kenal kata henti

itulah hidup, yang membuat waktu tak pernah redup

Siklus Takdir

siapa sangka, si malangpun kadang mujur

dan si mujurpun kadang malang

tak ada yang tahu, kapan datangnya itu

hidup yang bertahta, suatu waktu akan sirna

hidup yang hina, suatu waktu akan sirna

tak tahu kapan datangnya itu

si jalangpun tak akan terus jalang

si mujurpun tak akan terus mujur

tak ada yang tahu, kapan datangnya itu

yang harus diyakini, hanya takhir Sang Ilahi

Merubah diri yang datangnya sudah pasti

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun