Mohon tunggu...
Nadia Wiranda Putri
Nadia Wiranda Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - seorang yang suka belajar banyak hal

seorang yang suka berlibur dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pentingnya PHBS dan Peningkatan Imunitas pada Masa Pandemi Covid-19

30 Juni 2021   20:10 Diperbarui: 30 Juni 2021   20:52 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) kini telah menjadi wabah pandemik di Indonesia. Mewabahnya penyebaran penyakit ini menyebabkan bencana bagi masyarakat hingga mengakibatkan kematian ribuan jiwa diseluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia. Munculnya wabah penyakit ini mendorong pentingnya memberikan edukasi terhadap masyarakat tentang perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Pencegahan penularan virus ini dapat dicegah dengan melakukannya dari hal-hal yang sederhana seperti cuci tangan dengan baik dan benar, menerapkan etika batuk, serta menjaga kesehatan dan sistem kekebalan tubuh.

PHBS merupakan salah satu starategi dalam pencegahan penyebaran Covid-19 yang sangat efektif dan mudah dilakukan oleh semua lapisan masyarakat. Rekomendasi pemerintah yang terus menghimbau gerakan PHBS serta keluarga yang memiliki kesepakatan bersama dalam gerakan hidup sehat menjadi kunci pencegahan penyebaran Covid-19 pada masa pandemic ini. Melakukan PHBS diharapkan penyebaran Covid-19 dapat dihambat sehingga kejadian tidak menambah angka terkonfirmasi.

Salah satu diantara menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) adalah melakukan aktivitas fisik, dengan melakukan aktivitas fisik yang tepat dan teratur maka kebugaran jasmani akan terbentuk. Pola hidup bersih dan sehat dapat dilakukan dengan cara yaitu mencuci tangan dengan sabun sebelum dan sesudah makan, mengkonsumsi jajanan sehat, menggunakan jamban bersih dan sehat, olahraga/melakukan aktivitas fisik secara teratur, memberantas jentik nyamuk, tidak merokok, membuang sampah pada tempatnya dan melakukan kerja bakti (Kemenkes: 2020).

Tubuh yang sehat merupakan dambaan setiap orang, karena dengan tubuh yang sehat seseorang dapat melakukan aktivitas sehari-hari tanpa ada gangguan dan segala kegiatan hidup dapat terlaksana dengan baik. Pola hidup sehat dapat dilakukan dengan cara mengkonsumsi makanan bergizi, olahraga secara rutin, dan istirahat yang cukup. Peningkatan imunitas tubuh di masa pandemi merupakan hal yang perlu dilakukan untuk melawan infeksi, termasuk wabah pandemic Covid-19Sistem imun (immune system) atau sistem kekebalan tubuh adalah kemampuan tubuh untuk melawan infeksi, meniadakan kerja toksin dan faktor virulen lainnya yang bersifat antigenik dan imunogenik. Jika sistem kekebalan melemah, kemampuan untuk melindungi tubuh juga berkurang, sehingga patogen, termasuk virus dapat tumbuh dan berkembang dalam tubuh. Untuk meningkatkan dan mempertahankan sistem kekebalan tubuh diperlukan kandungan vitamin dan mineral dari makanan yang di konsumsi. Karena sebagian besar vitamin dan seluruh mineral tidak dapat disintesa oleh tubuh, maka konsumsi makanan yang beragam dan seimbang sangat diperlukan utamanya sumber vitamin mineral seperti buah, sayuran dan pangan hewani.

Beberapa vitamin dan mineral sebagai antioksidan yang berperan untuk mempertahankan dan meningkatkan imunitas tubuh adalah vitamin A, vitamin E, vitamin C, selenium zat besi dan zinc. Zat gizi ini diperlukan dalam sistem pertahanan tubuh karena perannya sebagai zat gizi antioksidan. Contoh beberapa bahan makanan yang mengandung vitamin dan mineral yang dapat meningkatkan dan mempertahankan imunitas tubuh adalah jambu biji, almont, alpukat, jeruk, bayam, buncis, kacang-kacangan, kangkung wortel, brokoli, ikan dan daging sapi dan telur

Jadi, penerapan PHBS serta peningkatan imunitas tubuh harus menjadi kebiasaan utama di lingkungan rumah tangga. Rumah tangga menjadi pilar utama ketika masa pandemi, karena semua kegiatan sebagian besar berada di rumah atau work from home. Di rumah setidaknya harus ada tempat untuk mencuci tangan dengan sabun sebelum masuk ke dalam rumah, membiasakan membersihkan diri setelah berpergian dari luar rumah, serta mengurangi bepergian ke luar rumah untuk meminimalisir infeksi virus.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun