Nyali Berani Lin Chun Yi Juarai Thailand Masters 2023

Nama pebulutangkis tunggal putra asal Chinese Taipei yaitu Lin Chun Yi mendadak jadi trending topik bagi Badminton Lovers Indonesia usai juarai Thailand Masters 2023 dari sektor tunggal putra yang berlangsung di Nimibutr Arena, Nimibutr, Bangkok Thailand Minggu 5 Februari 2022 kemarin.

Hasil tersebut diraih usai Lin Chun Yi berhasil mengalahkan unggulan asal Hongkong yaitu Ng Ka Long Angus bahkan dengan dua set langsung yaitu 21-17 dan 21-14 dengan durasi waktu selama 37 menit.

Lin Chun Yi sendiri dikenal sebagai pemain yang cukup ulet, sabar, dan tercatat sepanjang laga final kemarin hampir bermain bersih dan tidak ada kesalahan atau human error seperti pemain lainnya. 

Dengan hasil ini membuat Lin Chun Yi berhasil meraih gelar juara Thailand Masters 2023 yang juga merupakan kategori Super 300 BWF, yang sekaligus menjadi gelar kedua bagi Lin Chun Yi sepanjang sejarah karirnya di dunia bulutangkis Chinese Taipei dengan kategori yang sama.

Sebelumnya pada tahun 2019, Lin Chun Yi berhasil meraih gelar juara US Open 2019 super 300 BWF di Amerika Serikat setelah mengalahkan tunggal putra senior asal Thailand yaitu Tanongsak Saesomboonsuk dengan dua set langsung yaitu 21-10 dan 21-13.

Lin Chun Yi juga tercatat pernah menjuarai turnamen International Challenge maupun International Series seperti Mongolia International Challenge 2022, Belgian International Challenge 2022, Bendigo International Challenge 2022, Norwegian International Series 2022 yang semuanya terjadi di tahun 2022.

Lin Chun Yi tercatat saat ini menempati peringkat 35 BWF sektor tunggal putra dengan nilai 34120 poin.

Tentu saja dengan perjalanan yang masih cukup panjang, bukan tidak mungkin nama Lin Chun Yi akan bersinar di masa mendatang bersama tim bulutangkis Chinese Taipei, Lin Chun Yi sendiri lahir pada tanggal 10 Februari 1999.

Lin Chun Yi sendiri menjadi tunggal putra ketiga bagi Chinese Taipei, selain unggulan seperti Chou Tien Chen dan juga Wang Tzu Wei.

Terlebih lagi Chou Tien Chen yang saat ini memasuki usia senior yaitu 33 tahun, tentunya membuat Lin Chun Yi dipersiapkan lebih jauh terutama bagi event seperti Thomas Cup, Sudirman Cup, maupun kejuaraan Kontinental seperti Badminton Asia Mixed Team Championships 2023 yang akan berlangsung pada 14-19 Februari 2023 ini yang akan berlangsung di Dubai, Uni Emirat Arab sebagai tuan rumah.

Statistik keseluruhan selama Thailand Masters 2023 bagi Lin Chun Yi cukup mengesankan dengan lolos ke babak final hingga menjadi juara, dan lawan yang dihadapi juga bukan lawan sembarangan dan tidak mudah, berikut selengkapnya:

32 besar, berhasil mengalahkan Weng Hongyang asal China dengan rubber game yaitu 15-21, 21-18 dan 21-19.

Berlanjut pada babak 16 besar, berhasil mengalahkan andalan Indonesia yaitu Christian Adinata dengan dua set langsung yaitu 17-21 dan 13-21.

Pada babak 8 besar kejutan mulai terjadi, berhasil mengalahkan unggulan asal Jepang sekaligus juara Japan Open 2022 yaitu Kenta Nishimoto dengan dua set langsung yaitu 21-12 dan 21-11.

Pada babak semifinal yang kembali mengejutkan, karena berhasil mengalahkan unggulan tunggal putra nomor satunya China yaitu Shi Yuqi bahkan dengan dua set langsung yaitu 21-15 dan 21-19.

Ujian sesungguhnya adalah babak final, hadapi lawannya yaitu Ng Ka Long Angus asal Hongkong ternyata membuat Lin Chun Yi tidak gentar dan hasilnya berhasil meraih kemenangan dengan dua set langsung yaitu 21-17 dan 21-14 dan sekaligus membuat Lin Chun Yi keluar sebagai juara Thailand Masters 2023 kategori Super 300 BWF.

Nama Lin Chun Yi pun masuk dalam list sebagai tunggal putra yang berhasil meraih gelar juara di BWF World Tour Series selama Januari 2023 ini yang merupakan rangkaian tour yang berlangsung di Asia, yaitu:

Malaysia Open 2023: Viktor Axelsen asal Denmark, India Open 2023: Kunlavut Vitidsarn asal Thailand, Indonesia Masters 2023: Jonatan Christie asal Indonesia, serta Thailand Masters 2023: Lin Chun Yi asal Chinese Taipei.

Tentu saja ini menjadi ancaman terutama bagi sektor tunggal putra Indonesia seperti Chico Aura Dwi Wardoyo, Shesar Hiren Rhustavito, Anthony Sinisuka Ginting maupun Jonatan Christie.

Indonesia sendiri terutama Shesar Hiren Rhustavito masih dinilai belum konsisten hingga saat ini, rangking BWF terbaru Vito adalah dengan menempati peringkat 26 dengan nilai 43583 poin. Prestasi terbaik Vito adalah dengan berhasil meraih gelar juara Vietnam Open Super 100 2018 serta Russian Open Super 100 2019.

Tentu dengan mulai berkembangnya Chico Aura Dwi Wardoyo diharapkan agar bisa menjadi motivasi lebih khususnya bagi Shesar Hiren Rhustavito.

Ajang berikutnya bagi tim bulutangkis Indonesia adalah rangkaian tour Eropa Maret mendatang seperti German Open, All England, Swiss Open, Spain Masters serta Orleans Masters 2023.

Nyali berani Lin Chun Yi memang menjadi tantangan bagi tunggal putra manapun, dan semangat terus untuk tim bulutangkis Indonesia dan dengan demikian saya Irfan Maulana terima kasih dan salam olahraga.