Nova Widianto Resmi Menjabat Kepelatihan di Bulutangkis Malaysia

Kabar mengejutkan datang dari dunia bulutangkis, salah satu legenda pebulutangkis Indonesia yaitu Nova Widianto secara resmi ditunjuk sebagai pelatih di jajaran kepelatihan tim bulutangkis Malaysia atau Badminton Association of Malaysia (BAM) baru-baru ini.

Hal itu setelah diinformasikan melalui akun facebooknya official Badminton Association of Malaysia (BAM), yang dituliskan "BAM Resmi Menunjuk Pelatih Nova".

Dan secara resmi diumumkan pada hari ini, dan Nova Widianto dikabarkan akan dikontrak terlebih dahulu selama dua tahun kedepan. Nova Widianto juga akan mulai bekerja sama dengan BAM mulai Januari 2023.

Sementara itu Direktur Kepelatihan Tim Bulutangkis Malaysia yang juga berasal dari Indonesia, Rexy Mainaky mengatakan ia memilih Nova Widianto karena memiliki pengalaman yang cukup banyak dan baik terutama bersama tim bulutangkis Indonesia di sektor ganda campuran.

"Para pemain ganda campuran nasional senang dengan proses memiliki pelatih kalibernya yang membantu mereka" ujar Rexy.

"Pengetahuan dan volume pengalaman Nova akan sangat berharga bagi para pemain saat ini dalam skuad, terutama dengan kompetisi kualifikasi untuk Olimpiade Paris mulai tahun depan" lanjut Rexy Mainaky lagi.

Kurang lebih selama 30 tahun berkiprah di bulutangkis Indonesia membuat Nova Widianto juga memiliki sejumlah prestasi yang cukup luar biasa.

Terutama saat masih aktif bermain bersama pasangannya yaitu Liliyana Natsir di sektor ganda campuran, dengan berhasil meraih gelar juara seperti medali emas World Championships 2005 dan 2007 serta medali perak Olimpiade Beijing 2008.

Sejak tahun 2018, Nova Widianto sudah dipercaya menjadi pelatih kepala sektor ganda campuran Indonesia dan salah satunya adalah dengan membawa Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti berhasil meraih gelar juara seperti Denmark Open 2019 dan French Open 2019 serta All England 2020.

Selain itu juga membawa pasangan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja berhasil meraih posisi runner-up Thailand Masters 2020.

Prestasi terbarunya dengan berhasil membawa Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati berhasil meraih gelar juara Hylo Saarbrucken Open 2022 setelah mengalahkan pasangan Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping asal China.

Serta berhasil membawa Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari berhasil meraih posisi runner-up Perodua Malaysia Masters 2022 dan semifinalis BWF World Tour Finals 2022.

Saat ini posisi pelatih ganda campuran diisi oleh asisten pelatih Amon Sunaryo, dan ganda campuran Indonesia saat ini yang berstatus sebagai skuad pelatnas diantaranya adalah Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, Adnan Maulana/Mychelle Chrystine Bandaso, serta Zachariah Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela.

Selain Nova Widianto, tim bulutangkis Malaysia juga diisi oleh Hendrawan yang menjadi pelatih tunggal putra Malaysia, kemudian Rexy Mainaky yang juga menjadi Direktur Kepelatihan Tim Bulutangkis Malaysia.

Sebelumnya juga pernah diisi oleh Indra Wijaya yang juga berasal dari Indonesia, namun sayangnya karir kepelatihannya di Bulutangkis Malaysia berakhir di tahun 2022 ini setelah masa kontraknya tidak lagi diperpanjang oleh Badminton Association of Malaysia (BAM).

Kemudian ada nama Paulus Firman yang juga pernah menjadi pelatih ganda putra di bulutangkis Malaysia selama kurang lebih sembilan tahun atau sejak tahun 2013.

Sementara itu ajang bulutangkis terdekat adalah Petronas Malaysia Open 2023 yang juga akan berlangsung pada 10-15 Januari 2023 mendatang. 

Selamat bergabung coach Nova dijajaran kepelatihan Malaysia dan terima kasih atas pengabdian dan prestasi bagi tim bulutangkis Indonesia, dengan demikian saya Irfan Maulana terima kasih dan salam olahraga.