Dari dunia bulutangkis yang juga menjelang ajang BWF World Tour Finals 2022 yang tinggal menghitung hari, lebih tepatnya akan digelar pada 7-11 Desember 2022 di Bangkok Thailand.
Sebelumnya, BWF World Tour Finals 2022 akan berlangsung di Guangzhou China pada 14-18 Desember 2022. Namun sayangnya akibat kasus Covid-19 yang masih cukup tinggi dan ditambah dengan lockdown lokal yang akhirnya membuat BWF resmi memindahkan lokasi penyelenggaraan menjadi Bangkok Thailand yang kemudian tanggalnya diubah menjadi lebih maju satu Minggu.
Kejutan terakhir ketika ganda putri Indonesia yaitu Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti berhasil masuk ke dalam daftar pemain yang akan bertanding di BWF World Tour Finals 2022 ini, hal ini dikarenakan Apriyani/Fadia menggantikan posisi dari ganda putri asal Jepang yaitu Nami Matsuyama/Chiharu Shida.
Alasannya adalah dikabarkan, Nami Matsuyama mengalami cedera, sehingga dengan demikian Apriyani/Fadia berhak tampil pada BWF World Tour Finals 2022 ini.
Dari statistik, pasangan yang baru dipasangkan pada Mei 2022 lalu itu saat ini berada di posisi 14 World Rangking BWF sektor ganda putri dengan nilai 54400 poin. Ditahun 2022 ini, pasangan Apriyani/Fadia juga berhasil meraih dua gelar juara yaitu di Petronas Malaysia Open 2022 kategori Super 750 BWF dan Singapore Open 2022 kategori Super 500 BWF.
Dikutip dari Djarum Badminton, Apriyani Rahayu mengaku merasa senang bisa tampil kembali pada ajang BWF World Tour Finals, pasalnya Apriyani juga pernah tampil bersama Greysia Polii ditempat yang sama di Thailand pada tahun 2020 lalu.
"Pertama bersyukur kita bisa main di World Tour Finals. Ini pertama kita berdua main di sana walaupun saya sudah pernah beberapa kali bersama Kak Greys (Greysia Polii) tapi sekarang pengalaman perdana buat kita," kata Apri melalui siaran pers Humas PP PBSI, Selasa (29/11).
Dan Siti Fadia Silva Ramadhanti juga mengaku senang bisa tampil di BWF World Tour Finals bersama Apriyani
"Tidak menyangka dan rasanya senang. Kemarin memang pengen banget main di WTF cuma poinnya kan tidak cukup. Tapi ternyata ada jalannya, jadi kita mau memanfaatkan kesempatan ini dan tidak boleh disia-siakan," Fadia, menimpali pernyataan partnernya.
Apriyani/Fadia juga mengaku sudah siap dan tidak merasa terganggu dengan momen persiapan.
"Sejak terakhir main di tur Eropa, saya memang belum libur dan tetap latihan. Sudah sempat evaluasi juga untuk persiapan tahun depan, tapi karena ada kesempatan main di World Tour Finals, jadi fokus kita alihkan ke yang paling dekat dulu," jelas Fadia.
"Dari kemarin, Koh Didi (Eng Hian, pelatih ganda putri) memang terus push saya dan Fadia. Jadi tidak ada masalah dengan persiapan. Yang terpenting bagaimana kita latihan bukan hanya mengejar capeknya melakukannya juga harus benar sekecil apapun itu. Dengan begitu, kepercayaan diri kita pasti ada," ucap Apri.
Selain itu, Apriyani Rahayu juga ingin belajar dari pengalaman, terutama saat masih tampil bersama Greysia Polii pada BWF World Tour Finals 2020 saat itu yang berlangsung pada 27-31 Januari 2021 yang berlangsung di Bangkok Thailand.
"Saya tidak akan banyak dulu memberi wejangan atau apapun itu ke Fadia. Biar Fadia merasakan dulu sendiri bagaimana tampil di sana untuk pertama kali. Hanya yang pasti harus punya keberanian dulu untuk tidak mau kalahnya ada," jelas peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 itu, melalui siaran pers Humas PP PBSI, Selasa (29/11).
"Pengalaman saya terutama di WTF 2020 di Thailand, waktu itu bagaimana saya dan Kak Greys tidak lolos grup padahal dua partai pertama menang. Jadi warning juga buat saya," Apri, menambahkan.
 Â
"Kalau peluang kita di sini tidak mau muluk-muluk dahulu. Kita mau menampilkan yang terbaik saja, masalah hasilnya apa kita tidak mau terlalu memikirkan," jelasnya.
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti juga menjadi pelengkap dari semua sektor yang bertanding di BWF World Tour Finals 2022 ini dan menjadi sejarah baru untuk kali pertama BWF World Tour Finals tim Indonesia dilengkapi oleh 5 sektor.
Selain Apriyani/Fadia ada juga tunggal putra Indonesia yaitu Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie, tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung, ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, serta ganda campuran Indonesia yaitu Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan totalnya menjadi 7 perwakilan.
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti juga melengkapi daftar para peserta dari sektor ganda putri BWF World Tour Finals 2022 ini, dan ini dia daftarnya:
1. Jeong Na Eun/Kim Hye Jeong (KOR)
2. Zhang Shu Xian/Zheng Yu (CHN)
3. Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard (THA)
4. Chen Qing Chen/Jia Yifan (CHN)
5. Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (THA)
6. Vivian Hoo/Lim Chiew Sin (MAS)
7. Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (MAS)
8. Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (INA).
Untuk drawing BWF World Tour Finals 2022 ini akan digelar pada 5 Desember 2022 yang ada juga acara Gala Dinner dan pengumuman nominasi BWF Awards 2022. Untuk Indonesia sendiri diisi oleh Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dengan kategori Most Improved Player of The Year 2022, serta ganda campuran Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati dengan kategori Eddy Choong Most Promising Player of The Year 2022.
Semangat terus untuk tim bulutangkis Indonesia dan dengan demikian saya Irfan Maulana terima kasih dan salam olahraga.
Sumber: Badminton Indonesia/PBSI, BWF, Djarum Badminton.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H