Mohon tunggu...
Aan Munawar
Aan Munawar Mohon Tunggu... -

berusaha menyederhanakan sesuatu yang rumit...

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Lift vs Tangga

23 Februari 2012   09:23 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:17 249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Lift memang sangat berguna untuk menghemat energi. Gedung kantorku berlantai 12 plus dua lantai basement, B1 dan B2. Ada 4 buah lift yang disediakan, masing masing mampu menampung maksimal 15 orang. 1 diantaranya tidak mengakses lantai B1 dan B2. Dan hanya ada 2 yang lainnya yang mengakses lantai 12, yang disebut penthouse karena hanya berisi beberapa ruang pertemuan yang juga disewakan. Yang lainnya, hanya sampai lantai 11.

Penggunaan lift lebih dominan. Karena tangga darurat biasanya hanya digunakan ketika, pertama, saat hampir mendekati jam8. Demi mengejar presensi ‘finger print’, dapat dipastikan di lantai 1 sudah banyak yang antri untuk menggunakan lift. Meskipun jumlahnya 4, namun ada saja yang harus mengantri sampai beberapa kali. Nha, saat inilah tangga darurat laris manis, terutama bagi yang berkantor di lantai 2 s.d empat. Utk lantai 5 keatas mungkin lebih banyak yang rela menunggu lift kosong daripada bersusah payah naik tangga darurat yang lumayan menguras energi.

Kedua, ketika waktu pulang tiba, yakni jam 17.00 wib. Pulang tepat waktu menjadi favorit. Makanya, cukup lama menunggu lift untuk turun -terutama saya yang di lantai 3-, karena keempat lift biasanya sudah dipenuhi ‘penumpang’ dari lantai yang lebih atas. Akibatnya, tangga darurat menjadi alternatif yang lumayan cepat, alih alih olahraga turun tangga .

Ketiga, ketika hanya berpindah satu lantai, baik ketika mau turun maupun naik. Kalau untuk yang satu ini, biasanya tergantung mendesaknya keperluan. Jika sangat mendesak, tangga menjadi pilihan yang lebih, daripada menunggu ketidakpastian lift datang. Walaupun sebenarnya jika langsung mendapatkan lift, jadinya lebih cepat. Hal ini biasanya tidak berlaku untuk OB (office boy). Para OB selalu menggunakan lift walaupun hanya berpindah satu lantai. Kenapa? Karena frekuensi perpindahan lantai mereka yang sangat sering, jadi dengan selalu menggunakan lift, mereka bisa sangat menghemat energi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun