Mohon tunggu...
Wilda Hikmalia
Wilda Hikmalia Mohon Tunggu... Administrasi -

Usaha, do'a, yakin dan kerja keras. Serta tulus dan ikhlas

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Tamasya ke Bandung Yuk!

17 Maret 2016   16:36 Diperbarui: 18 Maret 2016   08:45 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption caption="Flying fox salah satu wahana outbound yang tersedia"]

[/caption]

[caption caption="Tidak kebagian pondok, ngecamp pun jadi"]

[/caption]

Dusun Bambu

Lokasi terakhir yang bisa disambangi sehari keliling Lembang yaitu Ekowisata Dusun Bambu yang terletak di Jl. Kertawangi (Komplek Komando) Cisarua Bandung Barat. Jika Farmhouse identik dengan rumah-rumah gaya Eropanya dan Grafika Cikole khas dengan pondok penginapan Rumah Hobbitnya, lain lagi dengan Dusun Bambu. 

Objek wisata keluarga yang satu ini popular dengan saung/restaurant lesehan di pinggir danau yang marak poto-potonya bertebaran di dunia maya. Fokus pada konservasi bambu, tempat untuk para penikmat makan itu di bangun sedemikian rupa untuk menarik siapa saja datang ke kawasan di kaki Gunung Burangrang Cisarua Lembang ini.

[caption caption="Jalan setapak persawahan menuju lokasi inti"]

[/caption]

Setelah membayar tiket masuk seharga 15.000 rupiah, pengunjung mempunyai dua pilihan untuk menjangkau lokasi inti, naik kendaraan ontang-anting yang di permak khas atau berjalan kaki menyusuri persawahan ditemani angin sepoi-sepoi menerpa wajah. Untuk menikmati berbagai kuliner khas di sini, pengunjung diwajibkan terlebih dahulu untuk membeli voucer yang nantinya digunakan sebagai alat belanja berbagai macam jajanan, baik makanan kelas berat maupun jajajan “pinggiran” seperti kue ape dan kawan-kawannya.

 Sisa voucer yang sudah dibeli tidak dapat ditukar kembali, tetapi dapat digunakan untuk kunjungan berikutnya. Jadi, jika meniatkan hanya sekali kunjungan saja, pastikan Anda mengecek harga-harga makanan yang Anda inginkan terlebih dahulu, baru setelahnya membeli voucer. Sayang kan, kalau masih ada sisa voucer 30.000 atau 50.000 lagi?

Selain itu jika ingin menikmati santap perut dengan nuansa berbeda, bisa mencoba makan di dalam sangkar yang terkenal dengan sebutan Lutung Kasarung. Memang Dusun Bambu lebih terkenal dengan kulinernya yang menjamur, jadi datang ke sini pada saat-saat jam makan siang dijamin perut akan terpuaskan.

Kegiatan lain yang dapat dilakukan adalah bersepeda, olahraga lari, camping atau hanya sekadar berjalan-jalan santai bersama keluarga tercinta. Tidak hanya itu, pada kawasan danau buatan bisa mencoba mendayung sampan sembari ditemani alunan live music sunda yang menyemarakkan hati.

[caption caption="Ontang-anting khusus khas Dusun Bambu"]

[/caption]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun