ANALISIS PERKEMBANGAN PERBANKAN SYARIAH
DALAM MENINGKATKAN PEREKONOMIAN DI INDONESIA
Adanya bank syariah pertama kali di mulai dari dengan Mit Ghmar Local Saving tahun 1963 dan dialihkan kepada  pemerintahan Mesir yaitu Nasser Social Bank tahun 1972. berkembangnya perbankan syariah di timur tengah dan berkanjut ke negara-negara Asia yang penduduknya mayoritas islam, perbankan syariah adalah bank yang aktivitasnya menghimpun dana dan penyaluran dananya yang kemudian memberikan imbalan yang sesuai dengan prinsip syariah yaitu jual beli dan bagi hasil. Di indonesia perbankan syariah bau ada sembilan tahun sesudahnya pertama kali didirikan nya bank syariah di Malaysia tahun 1982. Bank syariah yang pertama berdiri yaitu Bank Muamalat Indonesia (BMI).
Adanya perbankan syariah di Indonesia diharapkan dapat meningkatkan perekonomian pada bagian sektor rill dan sektor keuangan. Salah satu cara yang berlaku pada bank yaitu menggunakan dana pihak ketiga yang menghimpun dananya kepada bank yang kemudian menngunakan dana yang dihimpun untuk memberikan pembiayaan kepada masyarakat yang memerlukan, dengan cara ini sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di sektor rill.
Dengan melakukan pembiayaan sangat berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi dapat dilihat dengan pemberian pembiayaan. Pembiayaan yang menerapkan prinsip-prinsip Sariah dengan menyediakan dana dan tagihan dengan syarat yang telah disepakati pihak bank dan pihak lain yang dimana pihak debitur harus mengembalikan dana sesuai dengan yang telah di tagihkan dan dengan jangka waktu tertentu,
Konstribusi keuangan syariah yang dilakukan untuk pertumbuhan ekonomi yaitu dengan memberikan pembiayaan seperti pembiayaan pembiayaan modal kerja, pembiayaan investasi dan pembiayaan konsumsi telah ikut memberikan dinamika terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Adapun pembiayaan yang minatnya paling tinggi yaitu pembiayaan misyarkah dan pembiayaan mudharabah yang memberikan pembiayaan yang jangka Panjang pada pelaku ekonomi produktif. Dengan adanya hubungan antara pemilik dana (pihak ketiga), pengusaha, dan perbankan syariah dalam hal ini adanya bagi hasil dan akan menciptakan dan meningkatkan sektor rill yang akan memberikan dampak positif seperti stabilnya keuangan disebabkan oleh tidak terdapat ingkat suku bunga yang juga akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Dari uraian di atas dapat di simpulkan perbankan syariah membantu dalam perkembangan ekonomi terutama dalam sektor rill yang di mana perbankan syariah memberikan pembiayaan-pembiayan kepada sektor ekonomi produktif, Adapun yang paling tinggi penggunanya yaitu pembiayaan musyarakah dan mudharabah dan  tidak terdapat Tingkat suku bunga dan menetapkan bagi hasil yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.
Â
Dosen Pengampuh : Fitriani, M.E.
Instansi : Institut Agama Negri Islam Bone (IAIN BONE)
Â
DAFTAR PUSTAKA
Emy Widyastuti, and Yusvita Nena Arinta. "Perbankan Syariah Dan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia: Bagaimana Kontribusinya?" Al-Muzara'Ah 8, no. 2 (2020): 129--140.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI