Tinjauan Pustaka dari Jurnal Poltekip

1. Jurnal Pengabdian Masyarakat Poltekip (JPMP)

Judul Artikel : QR KODE UNTUK STABILITAS KEAMANAN BASAN DAN BARAN DI RUPBASAN YOGYAKARTA

Nama Penulis : Dicky Ilham Zannara, Budi Priyatmono, Markus Marselinus Soge

Nama Jurnal, Nomor Volume, dan Tahun Terbit:

• Nama Jurnal: JPMP (Jurnal Pengabdian Masyarakat Poltekip)
• Nomor Volume: 2
• Tahun Terbit: 2024

Tujuan Penelitian/Rumusan Masalah Penelitian: Tujuan penelitian ini adalah untuk menciptakan efektivitas dan efisiensi dalam kinerja pegawai melalui pemanfaatan teknologi, serta meminimalisir gangguan keamanan dan ketertiban di area Rupbasan Kelas I Yogyakarta, terutama di masa pandemi COVID-19.

Metode Penelitian yang Digunakan: Metode yang digunakan meliputi observasi lapangan, koordinasi dengan pihak terkait, dan pembuatan sistem Kode QR untuk kontroling. Selain itu, terdapat pembagian tugas saat dalam proses pembuatan dan implementasi program.

Hasil/Kesimpulan Penelitian : Hasil dari penelitian ini berupa metode dengan membuat gform dan memudahkan dengan metode penggunaan QR Code. Inovasi ini menunjukan terciptanya efektivitas dan efisiensi dalam kinerja pegawai, pengurangan gangguan keamanan, serta dukungan terhadap pencapaian predikat Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Inovasi ini juga mempermudah kontrol kehadiran dan meningkatkan disiplin kerja.

2. Journal of Correctional Studies (JCS)

Judul Artikel : ANALISIS KEBERFUNGSIAN INTELIJEN PEMASYARAKATAN DALAM UPAYA PENCEGAHAN PEREDARAN NARKOTIKA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS IIA MATARAM

Nama Penulis : Ihlas Asror, Lauditta Indahdewi, Meitisa Vanya Simmajuntak.

Nama Jurnal, Nomor Volume, dan Tahun Terbit :

• Nama jurnal : JCS (Journal of Correctional Studies)
• No volume : Volume 01, No. 02
• Tahun terbit : Tahun 2024

Tujuan Penelitian/Rumusan Masalah Penelitian :

• Menganalisis keberfungsian Intelijen Pemasyarakatan dalam upaya pencegahan peredaran narkotika di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Mataram.
• Mengetahui kendala yang dihadapi oleh Intelijen Pemasyarakatan dalam pencegahan peredaran narkotika di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Mataram.

Metode Penelitian yang Digunakan : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan studi kepustakaan. Data primer diperoleh dari wawancara dengan pegawai Lapas, sedangkan data sekunder diambil dari literatur dan dokumen terkait.

Hasil/Kesimpulan Penelitian : Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberfungsian Unit Intelijen Pemasyarakatan diwujudkan dengan cara melakukan penyelidikan untuk mencari informasi akurat yang sifatnya insidentil dari dalam Lapas untuk dilaporkan ke pimpinan, melaksanakan pengamanan dengan mengamati, mengawasi, aktivitas warga binaan di dalam Lapas sebagai bentuk deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban khususnya peredaran narkotika. Namun dalam jalannya tugas Unit Intelejen Pemasyarakatan menemui kendala berupa belum adanya jaminan keselamatan terhadap petugas, minimnya pelatihan, kurangnya sarana, dan hanya bekerjasama dengan stakeholder luar ketika menghadapi kasus besar saja.

3. Journal of Correctional Issues (JCI)

Judul Artikel : PELAKSANAAN PEMBERIAN BANTUAN HUKUM BAGI TAHANAN KURANG MAMPU DI RUMAH TAHANAN NEGARA KELAS 1 JAKARTA PUSAT

Nama Penulis : Sulton Zaki Ananda, Umar Anwar, dan Budi Priyatmono

Nama Jurnal, Nomor Volume, dan Tahun Terbit :

• Nama jurnal : JCI (Journal of Correctional Issues)
• No. volume : Volume 4 (2)
• Tahun terbit : Tahun 2021

Tujuan Penelitian/Rumusan Masalah Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bagaimana pemberian bantuan hukum kepada tahanan kurang mampu dan untuk mengetahui hambatan yang dihadapi oleh tahanan dalam mendapatkan hak bantuan hukum di Rutan Kelas I Jakarta Pusat.

Metode Penelitian yang Digunakan : Penelitian yang dilakukan adalah sebuah penelitian yang mengimplementasikan metode kualitatif dengan adanya pendekatan yuridis empiris. Dengan pendekatan ini, peneliti mengumpulkan beberapa sumber.

Hasil/Kesimpulan Penelitian : Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pemberian bantuan hukum di Rutan Kelas I Jakarta Pusat dimulai dengan penyuluhan hukum. Namun, masih terdapat berbagai hambatan dalam pelaksanaannya, seperti kurangnya pemahaman tahanan tentang hak-hak mereka dan keterbatasan sarana dan prasarana.