Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) yang diadakan oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang merupakan sebuah wadah untuk menyalurkan ilmu yang telah didapat oleh para mahasiswa guna membantu masyarakat.
Tim PMM program Bhaktiku Negeri, Kelompok 37 Gelombang 1, beranggotakan Mirza Aziz Algaisan, Nazar Isya Putri Santoso, Anggis Putri Hendra Setyo Ningrat, Gaya Bali Pertiwi Sujarwo, dan Lidya Karunia Putri, yang didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Faris Afrizal, S.E., M.Acc. Kegiatan ini berlangsung di Desa Tawangrejeni, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur.
Kegiatan sosialisasi beserta pre-test dan post-test mengenai pemasaran digital ini bertujuan untuk membantu Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) meningkatkan daya saingnya. Pemasaran digital adalah sebuah cara menawarkan barang/jasa melalui teknologi digital, alih-alih memasarkan secara tradisional dengan cara mulut ke mulut atau menggunakan media cetak. Pemasaran digital memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan pemasaran tradisional. Pemasaran digital memerlukan biaya yang lebih sedikit, jangkauan pasar yang lebih luas, dan dapat berinteraksi dengan lebih banyak pelanggan secara cepat.
Kegiatan ini dimulai dengan melakukan pre-test kepada para pelaku UMKM yang bertujuan untuk mengukur seberapa jauh pemahaman mereka mengenai teknologi digital dan penerapannya. Setelah mendapatkan data mengenai pemahaman teknologi digital para pelaku UMKM di Desa Tawangrejeni, kami memberikan sosialisasi "Penerapan Teknologi Digital Marketing" kepada pelaku UMKM untuk menambah pemahaman mereka mengenai penerapan dan keuntungan yang dapat mereka peroleh saat menerapkan pemasaran digital untuk barang/jasa yang sedang mereka jual. Selang beberapa waktu setelah sosialisasi, kami memberikan "Pendampingan Penerapan Teknologi Digital" kepada para pelaku UMKM dengan mengarahkan mereka mendaftar ke beberapa platform online shop pilihan mereka serta memberikan contoh mengenai pembuatan konten yang menarik di media sosial. Post-test pun kami berikan setelah melakukan sosialisasi dan pendampingan untuk mengukur peningkatan pemahaman pelaku UMKM mengenai penerapan teknologi digital, dan hasil yang kami dapatkan cukup memuaskan karena peningkatan pemahaman dari para pelaku UMKM meningkat secara signifikan.
Kami berharap dengan kegiatan sosialisasi dan pendampingan yang telah kami lakukan, UMKM di Desa Tawangrejeni mampu bersaing dan mendapatkan keuntungan yang lebih besar dengan menerapkan pemasaran digital.
