Carita kami lewati, sekarang Pantai Anyer aku susuri. Begitu jelas sisa-sisa bangunan , baik villa, rumah, dan warung-warung hancur akibat dahsyatnya terjangan gelombang tsunami ini. Pantai dan Villa Sambolo ada yang begitu parah terdampak. Namun aku inget, Villa Sambolo, tempat #narkopian mengadakan ulang tahun disana, masih tetap utuh. Anyer kami lewati. Kami susuir lagi daerah Caringin menuju Labuan. Menggunakan google maps aku cri posko 1.000 guru dan alhamdulillah. Posko ini masih berantakan dengan bantuan-bantuan dari para donatur yang sangat baik ini. Baju-baju layak pakai yang paling banyak disana. "Assalamualaikum, ucapku. Kang Emi yang masih dimotornya langusng berjabat tangan. Dan aku katakan niatku ini.
Ada saja orang-orang yang suka dengan apa yang dilakukannya. Padahal ia bercerita kepadaku, apa yangdialkukannya adalah lillahi taala atau hanya sekadar untuk membantu dan meringankan beban yang menghimpt masyarakat yang terkena musibah ini. Hai para netizen, jika kalian nyinyir saja bisanya tanpa actioan, yang kalian lakukan adalah menciptakan energi negatif kepada tubuh MANUSIA lainnya. STOP NYINYIR, apapun itu.
Kami pamit untuk mengunjungi kawan kami di Tanjung Lesung yang kabarnya terkena dampak sedikit akibat gelombang ini.
To be bersambung untuk cerita di Tanjung Lesung
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H