Mohon tunggu...
Ana Mardiana
Ana Mardiana Mohon Tunggu... -

Tak ada yang lebih jernih dari suara hati, ketika ia menegur kita tanpa suara. \r\nTeguran yang begtu halus, begitu bening dan begitu dalam.\r\n\r\nTak ada yang lebih jujur dari nurani, saat ia menyadarkan kita tanpa kata-kata. \r\nNasehatnya begitu hening dan kita tak kuasa menyangkal.\r\n\r\nTak ada yang lebih tajam dari mata hati, ketika ia menghentak kita dari beragam kesalahan dan alpa. Begtu tipis, begtu mengiris. \r\n\r\nBerbahagialah orang-orang yang seluruh waktunya dipenuhi kesempatan untuk jujur pada nurani dan tulus mendengarkan suara hati.\r\n\r\n\r\n\r\n\r\n\r\n visit my blog @ www.4n4belajarwordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Apa Kabar Hati?

1 Desember 2011   04:14 Diperbarui: 25 Juni 2015   22:58 249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Duhai hati,

Jika hari ini kau merasa malas dan tanpa semangat,

Maka sadarilah bahwa itu hanyalah godaan syeithan

yang senantiasa membisikkan kemalasan dalam dirimu

Ingatlah bahwa dalam hidup ini ada dua jalan yang harus kita pilih

Jalan kebenaran dan kesalahan (QS al Balad ; Wa hadainaahu najdaini)

Maka pilihlah jalan kebenaran dengan selalu melawan bisikan syeithan

Terkadang bisikan itu berupa kemalasan, kesedihan ataupun kesenangan semu

Duhai hati,

Jika hari ini kau merasa lemah dan tanpa semangat

Maka segeralah memohon pada Sang Pemilik Kekuatan, Allah

Karena hanya Dia yang mampu memberikan semangat dan kekuatan itu

Jika hari ini kau merasa gundah dan resah

Segeralah membaca ayat-ayat-Nya

Karena hanya kitab-Nya lah yang mampu mengobati segala resah & gelisah

Niscaya kau akan merasakan ketenangan dan kenyamanan

Karena si pembisik ke jalan kesalahan telah lari tunggang langgang

Syeithan laknatullah itu telah menyerah pada hamba

yang selalu takut dan berserah diri hanya kepada Alllah

Maka, menjadilah musuh syeithan

Maka, selalulah bertentangan dengan kemauan syeithan

Menjauhlah dari sifat-sifat yang ditiupkannnya berupa kemalasan, kesedihan, hampa, lemah dan kesenangan semu

Duhai hati,

Segala puji hanya milik Dia, Al Qowiyy , Al Latiiif yang telah meniupkan kekuatan jiwa dan ketenangan di dalam hati

On Diary hati, Ketika hati sedang lemah, hampa, tanpa semangat, maka teruslah meminta dan mendekat pada Dia ^_^

baca tulisan lainnya di :

http://www.facebook.com/note.php?note_id=10150377552499013

www.4n4belajar.wordpress.com


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun