Mohon tunggu...
Arbi Sabi Syah
Arbi Sabi Syah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Jurnalis Komparatif.id

Jurnalis Komparatif.id dan Kreator Konten Media Sosial Blockchain.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Rintihan Cinta Mati Mulan Jameela

8 November 2010   10:49 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:46 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_74409" align="aligncenter" width="136" caption="Ilustrasi/Google"][/caption]

kamu takkan pernah mendapatkan cinta cinta seperti yang aku berikan kepada kamu kamu nanti pasti kan menyadarinya saat aku tak lagi ada kamu takkan pernah tahu betapa aku memuja kamu seperti ku memuja dewa cinta kamu nanti pasti kan menyadarinya saat aku tak lagi ada [caption id="attachment_74410" align="alignright" width="240" caption="Ilustrasi/Google"]

1289213186121421937
1289213186121421937
[/caption] Dua bait lirik diatas tentu akrab dengan Anda penikmat suara seksi yang khas dari Biduawanita bernama lengkap Raden Terry Tantri Wulansari. Ya, janda kembang kelahiran Garut pada 23 Agustus tiga puluh tahun yang lalu ini sudah tiga kali melantunkan tembang berjudul Cinta Mati. Mulan, begitu wanita bersahaja ini biasa disapa seakan menjadikan "Cinta mati" sebagai sekuel dari kisah cintanya. Sebuah cinta yang menurut saya begitu terasa aura ketulusannya dan benar-benar sebuah ciri khas wanita pada umumnya yang selalu ingin dicintai dan disayang sepenuh hati oleh teman jiwanya. Mulan ingin bertahan dalam cinta sucinya meskipun sang pria yang diidolakannya tak tahu bahwa Mulan begitu menikmati kebersamaan mereka. Dalam lagu "Cinta Mati III" tersebut Mulan seakan-akan merintih mengungkapkan cinta yang ingin dimilikinya sampai ia menutup mata meninggalkan dunia ini. Hal itu begitu kuat terlihat dari lanjutan lirik lagu tersebut dibawah ini; cinta ini cinta yang tak perlu mendapatkan balasan cinta meski hatiku perih menahan cinta yang terluka cinta yang buatku luka cinta yang buatku bertahan meski ada air mata cinta ini cinta yang takkan tergantikan cinta ini cinta yang takkan tergantikan inilah satu-satunya [caption id="attachment_74411" align="alignleft" width="194" caption="Ilustrasi/Google"]
1289213268326150280
1289213268326150280
[/caption] Dua ungkapan kata meski ada air mata pada akhir lagu "Cinta Mati III" memperjelas bahwa si cantik yang tenar dengan nama Mulan Jameela ini adalah kerelaan dirinya hidup dibawah bayang-bayang seorang lelaki yang begitu ingin dijadikan tambatan terakhir hidupnya di dunia ini. Saya begitu terpesona setiap mendengar suara seksi khas Mulan sambil menyelesaikan laporan kerja saya maupun sedang menuliskan tulisan khas kelas teri milik saya di Blog Bernama Kompasiana ini. Entah mengapa, saya sering berhayal menjadi lelaki yang dinginkan oleh mantan personil Swara Coustic, Bandung All Star, Dimensi Band, dan juga Ratu bersama Mantan Istri atasannya di Manajemen Republik Cinta; Maya Estiyanti tersebut. Hmmm...is there a woman like you in Kompasiana, Mulan??!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun