Mohon tunggu...
4aninditamarthasyafira
4aninditamarthasyafira Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa STIFAR

Saya Mahasiswi STIFAR 2024

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Olahraga Pagi 30 Menit Untuk Meningkatkan Kapasitas Paru Pada Penderita Asma Ringan

17 Desember 2024   23:26 Diperbarui: 17 Desember 2024   23:26 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Asma merupakan salah satu gangguan pernapasan yang paling sering kita temui, dan sering kali membuat para penderitanya merasa khawatir untuk melakukan aktifivitas fisik. Sesak napas, batuk, dan napas berbunyi mengi bisa menjadi ancaman bagi mereka yang menderita penyakit ini. 

Bagi penderita asma, olahraga mungkin terdengar menakutkan. Namun, olahraga ringan di pagi hari sebenarnya sangat bermanfaat untuk meningkatkan kapasitas paru-paru. Udara pagi yang segar dan bersih membuatnya menjadi waktu yang ideal untuk melakukan aktivitas fisik yang tanpa khawatir akan polusi udara yang dapat memicu penyakit asma. Selain itu, olahraga juga membantu meningkatkan elastisitas dinding bronkus (saluran udara) yang sering menyempit pada penderita asma. Olahraga bukan hanya tentang kebugaran fisik, tetapi juga membantu memperbaiki kualitas hidup penderita asma.

Tidak semua jenis olahraga cocok untuk penderita asma.  Namun, olahraga ringan yang teratur dan dilakukan bijaksana dapat memberikan manfaat maksimal tanpa memicu gejala. Beberapa pilihan olahraga yang sangat dianjurkan bagi penderita asma yaitu jalan kaki, berenang, dan yoga. Berjalan kaki merupakan aktivitas ringan yang mampu meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru, dengan waktu sekitar 30 menit di pagi hari dan pemanasan serta pendinginan yang cukup untuk menghindari kelelahan berlebihan. Berenang, dengan lingkungan air yang hangat dan lembap membantu pernapasan dan memperkuat otot-otot dengan cara yang aman dan menyenangkan. Selain itu, yoga dengan gerakan-gerakan yang melibatkan teknik teknik pernapasan, dapat membantu mengontrol napas serta mengurangi stres yang sering kali menjadi pemicu serangan asma.

Dan untuk penderita asma, ada beberapa tips penting yang perlu diperhatikan agar aman dilakukan. Yang pertama, berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai olahraga, untuk memastikan jenis olahraga tersebut sesuai dengan kesehatan penderita. Mulailah dengan perlahan, hindari aktivitas fisik yang berat di awal, dan tingkatkan intensitas secara bertahap seiring dengan peningkatan kapasitas paru-paru.  Pemanasan dan pendinginan yang baik juga sangat penting untuk menghindari cedera dan dan membantu tubuh beradaptasi dengan olahraga. Pastikan untuk selalu membawa inhaler atau obat yang diresepkan dokter. Selain itu, perhatikan juga kondisi cuaca dan hindari berolahraga di luar ruangan dengan polusi udara tinggi atau suhu ekstrem yang dapat memicu penyakit asma. 

Jadi tunggu apa lagi? ayo mulai olahraga pagi dari sekarang dan rasakan perubahan besar dalam kesehatan paru paru kita! 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun