Mohon tunggu...
Ire Rosana Ullail
Ire Rosana Ullail Mohon Tunggu... Blogger - irero

Content Writer | Sosial Budaya | Travel | Humaniora | Lifestyle | Bisnis | Sastra | Book Sniffer | Bibliophile | Bibliomania | Tsundoku | email : irerosana@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Harapan Baru Tanah Abang Melalui "Little Bangkok"

16 Januari 2024   13:31 Diperbarui: 29 Januari 2024   16:14 1000
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Antusias pengunjung Little Bangkok TA (sumber : dok.pri/irerosana)

Ada yang beda di Jembatan Metro Tanah Abang (JMTA). Jembatan yang menghubungkan 2 bangunan antara Blok B Tanah Abang dengan Pusat Grosir Metro Tanah Abang ( PGMTA ) itu kini punya wajah baru. 

Warna merah dengan tulisan "Little Bangkok" menghiasi pintu menuju jembatan tersebut. Sementara itu tenant-tenant terlihat lebih terang dan menarik dengan warna koleksi yang berbeda dari biasanya.

Little Bangkok adalah sebuah istilah atau area baru di JMTA yang menjual baju-baju impor dari Bangkok Thailand. 

JMTA sendiri terdiri dari 2 lantai sementara Little Bangkok ada di lantai 1. Kawasanya tidak terlalu besar. Tercatat baru ada 30 tenant yang yang sudah tergabung ke kawasan tersebut.

Tak ada yang menyangkal, Tanah Abang sejauh ini memang digempur serangan bertubi-tubi. Mulai dari menjamurnya marketplace, pancemi Covid 19 dan yang terakhir tak kalah memukul adalah hadirnya TikTok Shop. Semuanya itu membuat napas Tanah Abang terengah-engah.

Banyak tenant gulung tikar dengan berbagai alasan. Beberapa di antaranya karena harus beralih ke toko online sebagai bentuk adaptasi selama masa pandemi sementara sisanya tak kuat harus bersaing dengan marketplace yang harganya jauh di bawah pasar.

Bukan kabar baru bahwa Tanah Abang tak seramai dulu. Di tengah banyaknya pedagang yang mulai menyerah, Little Bangkok hadir sebagai harapan baru. Ini menjadi salah satu upaya PGMTA untuk memulihkan diri pasca covid 19.

Little Bangkok Tanah Abang (sumber: dok.pri/irerosana)
Little Bangkok Tanah Abang (sumber: dok.pri/irerosana)

Ide Little Bangkok muncul seiring naiknya peminat fashion Bangkok Thailand. Tren ini semakin naik ketika banyak selebgram yang mulai melakukan live shopping dari Bangkok. Fenomena ini kemudian coba ditangkap oleh PGMTA untuk menghadirkan Little Bangkok di Tanah Abang.

Fokusnya selain menghadirkan fesyen ala Bangkok, juga membuka kesempatan para reseller dan jastiper. Sistem jual yang ditawarkan antara lain ecer, semi grosir dan grosir.

Sekadar tambahan informasi saja, dulu, tenant-tenant di JMTA hanya menjual pakaian dengan sistem grosir.

Grand Opening Little Bangkok 

Grand opening Little Bangkok Tanah Abang (sumber: dok.pri/irerosana)
Grand opening Little Bangkok Tanah Abang (sumber: dok.pri/irerosana)

Seorang model tengah melenggok ketika saya datang ke kawasan Little Bangkok. Beberapa penonton terlihat antusias. Tak mau kehilangan momen, mereka mengeluarkan HP dan merekam aksi sang model.

Rupanya saya kebetulan hadir di grand opening Little Bangkok. Sebuah kebetulan yang sangat langka. Pasalnya hari itu adalah pertama kalinya saya datang lagi ke Tanah Abang pasca vakum lama akibat Covid 19.

Saya berdiri di salah satu tenant bernama "go.sip". Salah satu penjaganya bercerita, katanya tenant tempat kami berdiri tersebut adalah milik Miss Universe Indonesia 2023.

"Namanya Mbak Jezneel. Nanti beliau ikut fashion show sama temen-temennya, Kak." Ucap si Mbak penjaga. Mungkin yang dia maksud adalah Jezneel Ross Miss Universe Indonesia yang berhasil masuk ke 10 besar itu.

Memang, salah satu rundown acara grand opening  Little Bangkok adalah fashion show dari masing-masing tenant. Ceritanya masing-masing tenant akan mengeluarkan koleksinya dengan diperagakan oleh model. Mereka akan berjalan mengitari kawasan kecil Little  Bangkok menuju panggung utama.

Setelah menunggu tidak terlalu lama, Jezneel pun muncul berlenggok bak model dengan memakai produk dari tokonya sendiri. Selain Jezneel terlihat juga Angela Lilo 2nd Runner up dan Baby Kristami  3nd  Runner up Miss Universe Indonesia 2023.

Selain fashion show, grand opening juga diisi Live Streaming dengan konsep live shopping dari masing-masing tenant. 

Siaran live tersebut juga ditujukan untuk mengundang para reseller dan jastiper agar mau bergabung dengan Little Bangkok.

Sebenarnya toko-toko di Little Bangkok sudah buka sedari seminggu sebelumnya namun grand opening secara official baru dilakukan pada 14 Januari 2024 kemarin.

Antusias pengunjung Little Bangkok TA (sumber : dok.pri/irerosana)
Antusias pengunjung Little Bangkok TA (sumber : dok.pri/irerosana)

Suasana Little Bangkok Tanah Abang (Sumber: dok.pri/irerosana)
Suasana Little Bangkok Tanah Abang (Sumber: dok.pri/irerosana)

Kondisi Tanah Abang Terkini

Saya sempat berjalan-jalan sebentar pasca melihat grand opening. Di Pusat Grosir Metro Tanah Abang, banyak tenant terlihat masih beroperasi. 

Di jalan utama blok A,B,F juga terpantau beroperasi. Memang ada satu dua tenant yang terlihat tutup tapi hanya beberapa.

Suasana Blok B Tanah Abang (sumber: dok.pri/irerosana)
Suasana Blok B Tanah Abang (sumber: dok.pri/irerosana)

Laman cnbcindonesia.com pernah menyebut banyak tenant yang tutup seperti di lantai 3 dan 3A blok B. Hal itu mungkin disebabkan karena lokasinya yang kurang strategis dan jauh dari akses pintu utama.

Beberapa keheningan justru saya temukan di Central Tanah Abang (CTA) --gedung penghubung antara Blok F dan Jembatan Penyeberangan Multi Guna Tanah Abang- serta ruas lain dari Little Bangkok sendiri.

Kondisi tenant kosong di Central Tanah Abang (CTA) (sumber: dok.pri/irerosana)
Kondisi tenant kosong di Central Tanah Abang (CTA) (sumber: dok.pri/irerosana)

Meski masih beroperasi tapi bisa dibilang keramaian di Tanah Abang  sudah tidak seperti dulu. Meski begitu saya juga menemukan beberapa tenant tetap bertahan di sana sembari mencoba live streaming.

Salah satu penjual di Blok B sedang live streaming (sumber: dok.pri/irerosana)
Salah satu penjual di Blok B sedang live streaming (sumber: dok.pri/irerosana)

Segala upaya dilakukan untuk bertahan di tengah banyaknya gempuran. Meski begitu tidak dipungkiri banyak pula yang memilih menyerah dan undur diri dari pusat grosir terbesar se Asia Tenggara tersebut. Tingginya harga sewa yang berbanding terbalik dengan demand membuat para pedagang begidik.

Harga sewa di Pusat Grosir Metro Tanah Abang (PGMTA) sendiri dulu sebelum pandemi disebut-sebut mencapai 500 juta pertahun. Sementara Blok A dan Blok B di berandol antara hingga 200 sampai 250 juta per blok dengan luas hanya 2x2 meter. Ketika pandemi datang, kios-kios itu diobral murah, jauh dari harga pasaran biasanya. Ada yang menawarkan 10 juta, 15 hingga 20 juta, itu pun belum tentu laku. 

Apapun keputusannya baik bertahan di Tanah Abang ataupun pindah adalah sama-sama upaya untuk mempertahankan lahan bisnis mereka. Di tengah maraknya platform jualan, para pembisnis memang dituntuk untuk lebih adaptif serta inovatif baik dari segi produk maupun cara pemasaran.

Tak terkecuali hadirnya Little Bangkok. Selain sebagai upaya branding baru, Little Bangkok juga menyuguhkan pengalaman berbelanja rasa luar negeri tanpa jauh jauh ke luar negeri. 

Salam

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun