Tak heran jika kemunculan kerajaan baru-baru ini memiliki banyak peminat. Rupanya para pengikut diiming-imingi gaji serta perolehan pendapatan dengan nominal yang fantastis. Iming-iming harta selalu saja lolos dari nalar seseorang. Jangankan sekadar memakai seragam dan mengikuti rapat kerajaan, wong dulu disuruh bertelanjang bulat di bawah pohon gayam saja dilakukan.
Runtuhnya satu per satu kerajaan baru tentunya memberi efek jera dan sejenak menjauhkan masyarakat dari kedok penipuan serupa.Â
Namun, masyarakat tetap harus waspada, pasalnya bukan Rangga dan Totok yang membuat kerajaan mereka berdiri kokoh, tapi kepercayaan masyarakatlah yang menjadikan mereka eksis.Â
Sejauh masih ada orang percaya bahwa harta bisa didapat secara instan, sejauh itulah aneka rupa penipuan akan kembali muncul. Jika sekarang ini kedoknya adalah kerajaan-kerajaan, bisa saja nanti muncul orang-orang yang mengaku nabi dan bahkan Tuhan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H