Mohon tunggu...
AGENG SAHRUL
AGENG SAHRUL Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Nama Ageng Sahrul S1 PGSD UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA Angkatan 2022

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Madiun Kampung Pesilat

18 Oktober 2022   12:36 Diperbarui: 18 Oktober 2022   12:44 437
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Madiun merupakan kabupaten dari provinsi Jawa timur, Indonesia. Madiun juga di juluki sebagai kampung pesilat, kota brem, kota pecel dan masih banyak yang lain. Mengapa Madiun di juluki sebagai kampung pesilat? Karena di Madiun ada 3 perguruan yang berpusat di Madiun.

1. PSHW TM
 Persaudaraan Setia Hati Winongo "Tunas muda" merupakan pencak silat yang berpusat di Madiun. Yang berada di kelurahan Winongo Kecamatan Maguwoharjo Madiun.

2. IKS PI "Kera Sakti"
 Ikatan keluarga Silat Putra Indonesia " Kera Sakti" merupakan pencak silat yang berpusat di Madiun. Yang memiliki padepokan terbesar ke-2 di Indonesia. Perguruan berada di Desa Buduran kecamatan Wonosari, Madiun.

3. PSHT
Persaudaraan setia hati Terate
Juga merupakan pencak silat yang berpusat di Madiun. PSHT memiliki padepokan terbesar pertama di Indonesia. Perguruan ini berada di kelurahan Nambangan Kidul, Kec. Manguharjo, Madiun.

Dan Madiun juga terkenal sebagai kota Brem. Ada satu desa yakni berpenghasilan sebagai penjual brem dan pembuat brem. Desa Kaliabu merupakan desa yang sebagian besar masyarakat nya bertani, selain bertani masyarakat di desa tersebut juga memproduksi Brem. Yang sudah di ekspor ke manca Negara.

Nama : Ageng Sahrul

Nim : 4130022002

Kelas : 1 B 

Prodi : S1 PGSD

Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun