Demikian juga postingan akun seseorang, yang ditampilkan adalah yang mempunyai kedekatan dengan kita. Entah itu asal kota yang sama, sekolah yang sama, atau mereka yang sering berdialog dengan kita. Atau berdasarkan kriteria tertentu yang ditetapkan oleh pihak fb dalam algoritma pemogramannya. Â Â
Ilustrasi diatas baru contoh kecil saja dari penggunaan Big Data di dunia maya. Pemanfaatan lain yang lebih luas dan dan lebih komplek digunakan oleh perusahaan analis keuangan, analis pasar, lembaga keamanan, lembaga survey, lembaga riset perguruan tinggi, institusi militer, intelijen, analisis politik, kedokteran dan lain lain.Â
Hal itu sangat dimungkinkan karena dengaan Big Data, sistem algoritma komputer dapat mengolah data-data itu untuk: melacak asal usul seseorang, mencari keberadaan suatu barang, menganalisa pergerakan pasar, meramalkan sebuah kejadian, mengurai dan menyimpulkan masalah, memberi alternatif solusi, mendiagnosa penyakit dan lain-lain.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H