Set kedua permainan djokovic membaik dg langsung membuat servis gim, namun di gim ketiga kembali Sinner bisa membreak servis djokovic dan satu servis gim di gim ke empat, Â unggul 3-1.
Djokovic servis gim di gim ke lima, memperkecil ketinggalan jadi 2-3, Sinner menjauh dg satu servis gim, 4-2.
Entah apa yg terjadi dg djokovic kembali servisnya patah di gim ke tujuh dan dg servis gim Sinner menutup set kedua dg skor 62.
Pertarungan seru baru terjadi di set ketiga, djokovic mampu mengimbangi Sinner dimana kedua petenis mampu mengendalikan 6 servisnya hingga skor imbang 6-6.
Difase tie break djokovic dan sinner kembali mampu mengamankan skor untuk kembali sama 6-6.
Pada posisi ini, djokovic mampu merebut dua poin yg dibutuhkan unntuk memenangi set ketiga.
Pada set keempat permainan kembali dikuasai Sinner yg langsung memimpin 5-2, dg mempertahankan servis masing2 Sinner berhasil menghentikan laju dan dominasi Djokovic di australia terbuka dg skor akhir 61, 62, 67(6) dan 63.
Sinner melaju ke final untuk menghadapi unggulan tiga petenis non bendera/rusia Daniil Medvedev.
Seperti halnya Djokovic, medvedev langsung tertinggal 0-2 dari Zverev, namun Medvedev mampu bangkit dari ketertinggalan dg membuat dua kemenangan tie break di set ketiga dan keempat untuk menyamakan skor menjadi 2-2.
Dan akhirnya Medvedev mampu mengalahkan Zverev dg meraih set kelima untuk menang dg skor akhir 57, 36, 76(4), 76(5) dan 63 dan melaju ke final untuk ketiga kalinya setelah yg pertama dan kedua tahun 2021 dan 2022.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H