Akhirnya Djokovic bisa mengalahkan Nick Kyrgios yg telah 2x mengalahkannya di tahun 2017.
Kemenangan atas Kyrgios terjadi pada saat yg tepat saat dia membutuhkan kemenangan untuk mewujudkan cita2nya merebut trophy wimbledon 4x berturut-turut.
Dg kemenangan ini Djokovic telah mengoleksi  :
7 trophy wimbledon (2011, 2014, 2015, 2018, 3019, 2021 dan 2022)Â
danÂ
21 trophy grand slam ( 9 australia open, 2 french open, 7 wimbledon dan 3 us open)
JALANNYA PERTANDINGAN
Set pertama, setelah skor imbang 2-2, Kyrgios mematahkan servis Djokovic dan menutup set pertama dg skor 6-4.
Pada set kedua, Djokovic mematahkan servis Kyrgios di gim ke 4 dan menang dg skor 6-3.
Di set ketiga kedua petenis melakukan servis gim sampai skor 4-4, di gim ke sembilan Djokovic berhasil mematahkan servis Kyrgios dan menutup set ketiga dg skor 6-4.
SET keempat servis gim terjadi sampai skor 6-6, hingga pertandingan harus diselesaikan dg tie break.
Di fase tie break djokovic langsung memimpin 2-0, setelah Kyrgios mendapat satu poin(Skor jadi 2-1), Djokovic merebut 4 point beruntun hingga unggul 6-1, setelah Kyrgios merebut 2 point(Skor jadi 6-3), Djokovic mengakhiri tie break dg skor 7-3.
Djokovic memenangi pertandingan dg skor akhir 4-6, 6-3, 6-4, dan 7(7)-6(3).
Dalam pertandingan tsbt walau berhasil menghujani Djokovic dg 30 servis ace dan 74% servis pertama on target, Kyrgios kalah dalam raihan poin servis pertama raihan poin penerima servis dan hanya mampu sekali mematahkan servis Djokovic dari 6 break point yg diperolehnya.Â
Sayang kemenangan djokovic tidak bisa merobah peringkat di atp ranking, karena panitia telah memutuskan tidak ada penambahan atau pengurangan poin pada turnamen kali ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H