Menulis adalah suatu kegiatan yg menjadi kegemaranku sejak kecil. Kegemaran ini timbul karena sejak kecil aku juga senang/gemar membaca dan melihat dalam tulisan yg kubaca juga dicantumkan nama penulisnya.
Aku ingin sekali tulisanku muncul dihalaman koran atau majalah hingga bisa dibaca oleh banyak orang. Tujuan yg kurang baik tapi rasanya tidak salah.
Akhirnya keinginanku terkabul sekitar tahun 1978 (aku lupa pasnya) sewaktu kuliah punya teman baru yg seorang redaktur koran kampus. Ia menantangku untuk menulis di koran kampusnya, walaupun kampus kami berbeda. Beberapa tulisanku muncul di koran kampus tsbt.
Setelah selesai kuliah aku vakum lagi dalam menulis sampai aku mulai bekerja sebagai pegawai negeri sipil adalah lagi kawan kerja yg mengajak ku untuk nulis lagi yg tulisannya pernah nongol di koran lokal.
Kucoba lagi akhirnya sekitar tahun 1987 tulisanku berhasil nongol di koran lokal diikuti olah beberapa tulisan yg nongol sampai tahun 1989 dibeberapa koran lokal.
Kegiatan menulis di koran lokal ini terhenti karena aku menulis pada beberapa koran hingga salah satu koran menegurku dan tak mau lagi menerima tulisanku.
Akhirnya tahun 2012 aku menemui lagi lahan untuk menjalankan hobi nulisku.
Ketika aku mulai punya HP, saat itu sedang musimnya penulisan melalui blog dan aku bersua dengan blog kompasiana ini.
Aku mendaftar dan mulai menulis dan aku terkaget-kaget ternyata diusia yg sdh mulai senja disaat aku telah pensiun dari pekerjaanku beberapa tulisanku bisa menjadi headline di blog kompasiana ini.
Selama hampir 3 tahun menulis di blog ini, lumayan bisa menghasilkan empat ratusan tulisan dari berbagai kategori terbanyak dari olahraga tenis, Â dengan pengunjung sekitar 250 ribuan yg berarti rata2 pengunjung perartikel sekitar 450 pengunjung dan komentar sekitar 950 an atau setiap artikel rata2 dapat dua komentar/tanggapan baik atau buruk dari pembaca.
Tentang komentar atau tanggapan ini dari hampir 1000 an komentar tsbt terdapat komentar yg menjelekkan diantaranya tentang hasil piala dunia yg sangat marah team jagoannya dianalisa kurang baik atau tentang agama yg menjelekkan agama tertentu yg memperkaya khazanah pikiranku dan mengajarkan aku untuk bersabar dan menghormati orang lain.
Tapi memang tiada yg kekal didunia ini, penyakit lama kambuh lagi yaitu malas ditambah lagi dg rutinitas baru "MC" (mengasuh cucu) hingga pertengahan 2015 kegiatan menulis terhenti lagi.
