[caption id="attachment_146225" align="alignleft" width="507" caption="Roger Federer mencium Trophy juara Barclay"][/caption] Setelah seakan mau melaju cepat diawal tahun dg langsung menyabet gelar dari turnamen awal yg diikutinya Qatar Exon Mobile yg berlangsung 3-9 Januari 2011, Roger FedEx Federer mulai melambat sejak Australia Terbuka sampai US Open, ada 6 petenis yg menghadangnya pada periode tersebut untuk meraih gelar tahun ini mulai dari petenis Serbia Novak Djokovic yg menghambat langkahnya mulai dari SF Australian Open, Final Dubai Tennis Championships, Semi Final Pacific Life Open, sampai terakhir di Semi Final US Open; kemudian petenis Spanyol Rafael Nadal yang mengalahkannya di SF Sony Errickson Open, SF Mutua Madrilena Madrid Open, Final French Open; kekalahan menyedihkan tahun ini dialaminya di R3 Internazionali BNL d'Italia dari petenis Perancis Richard Gasquet dan R3 Rogers Cup oleh petenis Perancis lainnya Jo-Wilfried Tsonga, setelah sebelumnya Tsonga juga mengalahkannya di QF Wimbledon, satu lagi kekalahan di QF dialaminya di QF Tenis Master Monte Carlo dari petenis AustriaJurgen Melzer dan orang terakhir yg mampu menahan laju FedEx Federer adalah petenis Republik Ceko Tomas Berdich yg melakukannya di QF Western & Southern Financial Group Masters.
Tapi semua kekalahan tersebut sudah dibalasnya kecuali dari Jurgen Melzer dan Richard Gasquet yg belum pernah bertemu dgnya sejak kekalahannya dari kedua petenis tsbt. Djokovic dikalahkannya di SF French Open, Nadal dan Tsonga di penyisihan grup ATP World Tour Final, dan Berdych di SF BNP Paribas Master.
Jo-Wilfried Tsonga kembali menjadi korban terakhir Federer ketika mereka bertemu di final ATP World Tour Final malam tadi di O2 London Arena dalam partai 3 set yg cukup seru 6/3, 6/7(6-8), 6/3. Ini merupakan koleksi gelar keenam Federer di ATP World Tour Final setelah tahun 2003, 2004, 2006, 2007, dan 2010. Dg gelar keenam ini Federer berhasil melewati Ivand Lendl dan Pete Sampras yg hanya bisa mengoleksi 5 gelar turnamen akhir tahun yg pada waktu dinamakan Piala Master (Master Cup).
Final ATP World Tour 2011 ini juga merupakan rekor pribadi Federer yg berhasil mencapai 100 Final turnamenyg menghasilkan 70 gelar juara. Walaupun juara diakhir tahun dg hat-trick (3 gelar beruntun di Basel, Paris dan London), tahun ini merupakan pertama kalinya bagi Federer sejak 2002 tanpa gelar Grand Slam di tangan.
Pertandingan penutup tahun dari ATP Tour ini menghasilkan beberapa keberhasilan dan rekor bagi Federer, antara lain:
- Kemenangan beruntun 15 kali sejak US Open
- Tiga Gelar juara beruntun (Basel, Paris dan London)
- Final ke 100
- Gelar juara ke 70
- Rekor Juara turnamen akhir tahun sebanyak 6 kali yg melewati rekor yg sebelumnya dipegang Ivand Lendl dan Pete Sampras (masing-masing 5x)
Akankah FedEx Federer yg telah berumur 30 tahun, terus melaju seperti diakhir tahun ini di musim 2012 mendatang ? Federer dan waktu lah yg bisa menjawabnya, mari kita sama tunggu. Selamat FedEx.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H