Selain itu, perayaan bersama hari-hari besar keagamaan dan budaya menjadi sarana penting untuk membangun solidaritas. Pemerintah desa juga berperan aktif dalam mendorong dialog antarwarga melalui program-program seperti forum diskusi, pelatihan toleransi, dan perayaan bersama hari besar keagamaan. Langkah-langkah ini bertujuan untuk membangun kesadaran akan pentingnya hidup berdampingan dalam damai.
Desa Kusamba adalah cerminan nyata dari kehidupan multikultural yang harmonis. Keberagaman yang ada tidak hanya memperkaya kehidupan sosial dan budaya, tetapi juga menjadi modal penting dalam menghadapi tantangan globalisasi. Dengan terus mendorong dialog, kerja sama, dan penghormatan antarwarga, Kusamba dapat menjadi teladan bagi daerah lain dalam mengelola keberagaman secara positif. Harmoni di tengah perbedaan menunjukkan bahwamultikulturalisme, jika dikelola dengan baik, dapat menjadi kekuatan untuk membangun masyarakat yang inklusif dan damai.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H