Mohon tunggu...
30_Tri Widyanikmatul Hidayah
30_Tri Widyanikmatul Hidayah Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

seorang mahasiswa yang senang berbagi cerita melalui tulisan

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence

Artificial Intellegence (AI) Menguntungkan atau Merugikan Mahasiswa?

13 Juni 2024   15:25 Diperbarui: 13 Juni 2024   15:35 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Halo teman-teman semua, kenalin aku Anik Mahasiswa Universitas Airlangga yang saat ini sedang menempuh semester 2. Sebagai seorang Mahasiswa baru tentunya aku harus bisa beradaptasi dengan lingkungan baruku yakni kehidupan kuliah. 

Ada banyak kebiasaan yang harus aku ubah setelah menjadi mahasiswa seperti harus mandiri untuk melakukan semua tugas. Untungnya di era saat ini telah banyak kemajuan di bidang teknologi salah satunya adalah keberadaan AI.

Apasih AI itu? Artifacial Intellegence (AI) atau kecerdasan buatan adalah ilmu dan rekayasa pembuatan mesin cerdas, melibatkan mekanisme untuk menjalankan suatu tugas menggunakan komputer.  AI ini bekerja dengan menggunakan komputer, maka hasil yang didapatkan pun bisa keluar dengan sangat cepat. Sehingga dengan keberadaan AI ini dapat memudahkan pekerjaan manusia. Tak heran banyak Mahasiswa yang memanfaatkan AI dalam mengerjakan tugasnya.

Lantas, Apakah AI ini sepenuhnya menguntungkan? Faktanya masih banyak orang yang menyalahgunakan teknologi AI ini.  Banyak orang yang menjadi ketergantungan terhadap AI termasuk Mahasiswa. Banyak Mahasiswa yang akhirnya beralih dari  yang awalnya sering membaca buku dan jurnal ilmiah untuk mencari jawaban atau sumber referensi sekarang dengan adanya AI semua kebiasaan itu mulai ditinggalkan. 

Selain itu, dengan adanya AI juga dapat menghambat Mahasiswa berpikir kritis dan kreatif. Karena AI dapat memberikan jawaban instan yang tidak akan mendorong Mahasiswa untuk berfikir out of the box. Teknologi AI hanya dapat dimanfaatkan oleh Mahasiswa yang memiliki akses saja yaitu Mahasiswa yang mampu secara finansial sehingga akan terjadi ketidakadilan dalam mengakses AI ini. 

Dalam perkembangan teknologi saat ini, AI menawarkan banyak manfaat bagi kehidupan manusia termasuk Mahasiswa karena AI memberikan umpan bailk yang cepat kepada penggunanya. 

Namun, di sisi lain AI juga membawa dampak negatif  seperti menjadi ketergantungan, menghambar berfikir kritis dan kreatif, serta menimbulkan ketidakadilan dikalangan Mahasiswa. 

Perlu adanya keseimbangan penggunaan AI dengan pembelajaran konvensional. Mahasiswa perlu aktif dalam mencari berbagai referensi sehingga tidak hanya bergantung pada AI. 

Selain itu, Mahasiswa juga perlu didorong untuk berfikir kritis dan kreatif sesuai kemampuan dan kapasitas dirinya. Dengan menggunakannya secara bijak, AI dapat menjadi alat yang sangat bermanfaat dalam mendorong mahasiswa menggali potensi belajar dalam dirinya. 

Referensi

https://ftmm.unair.ac.id/ai-di-perkuliahan-membantu-atau-mem-buntukan-mahasiswa/#:~:text=Penggunaan%20AI%20di%20perkuliahan%20menawarkan%20potensi%20besar%20untuk,seperti%20ketergantungan%2C%20menurunkan%20kreativitas%2C%20dan%20ketidakadilan%20dalam%20pembelajaran.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun