Inflasi Akibat Fluktuasi Harga Pangan Strategis di Kota Makassar

Bawang putih merupakan komoditas yang sebagian besar masih diimpor, hal inilah yang menyebabkan ketergantungan terhadap nilai kurs relatif tinggi. Di samping itu, bawang putih adalah kebutuhan utama sebagai bumbu dalam setiap jenis masakan. 

Pengaruh secara signifikan terhadap tingkat inflasi di Kota Makassar salah satunya terletak pada harga daging sapi. Apabila terjadi penurunan harga daging sapi, maka tingkat inflasi di Kota Makassar juga akan turun. Daging sapi menjadi kebutuhan protein sebagian masyarakat di Kota Makassar yang sehari-hari mengkonsumsi makanan khas tradisional berbahan daging sapi berupa pallubasa, konro, coto, dan sebagainya. 

Tingkat inflasi di Kota Makassar secara signifikan dipengaruhi oleh harga daging ayam. Hal ini bermakna bahwa setiap kenaikan harga daging ayam maka akan berpengaruh terhadap kenaikan inflasi. 

Sebaliknya, setiap terjadi penurunan harga daging ayam, maka tingkat inflasi juga akan turun. Fluktuasi yang terjadi dalam jangka panjang mengakibatkan harga komoditas daging ayam berpengaruh positif terhadap inflasi. Hal ini disebabkan antara lain karena faktor curah hujan yang terus menerus yang akan menyebabkan ayam mudah terkena penyakit, faktor gangguan cuaca, faktor pengendalian impor jagung berimbas pada penurunan bahan baku pakan ayam sehingga mengakibatkan peningkatan harga ayam. 

Dapat diketahui bahwa harga cabai merah, harga cabai rawit, harga bawang merah, dan harga telur ayam tidak berpengaruh signifikan terhadap tingkat inflasi. Keadaan ini kecenderungannya dipengaruhi oleh adanya barang pengganti yang tersedia untuk komoditas yang memiliki harga tinggi. 

Harga cabai merah dan cabai rawit yang sangat tinggi dapat diganti dengan sambal cabai rawit instan khas Makassar. Bawang merah yang relatif tinggi harganya adalah bawang merah yang berasal dari luar wilayah Sulawesi Selatan yaitu bawang merah Bima. 

Dengan demikian, apabila terjadinya kenaikan harga bawang merah luar maka bawang merah lokal dapat menjadi barang pengganti. Demikian juga untuk harga telur ayam, jika terjadi kenaikan harga yang tinggi maka dapat diganti dengan komoditas sumber protein lainnya, seperti tahu, tempe, dan ikan.

Harga komoditas pangan strategis di pasar tradisional Kota Makassar selama periode bulan Januari 2017 sampai dengan Mei 2021 secara umum memiliki kecenderungan fluktuasi yang relatif tinggi. 

Harga pangan strategis yang memiliki tingkat fluktuasi tertinggi hingga terendah berturut-turut adalah cabai rawit, cabai merah, daging ayam, bawang merah, bawang putih, telur ayam, gula pasir, minyak goreng, daging sapi, dan beras. Harga pangan strategis yang memiliki trend menurun dari yang tertinggi hingga terendah berturut-turut adalah daging ayam, cabai rawit, dan bawang putih. 

Harga pangan strategis yang memiliki trend menaik dari yang tertinggi hingga terendah berturut-turut yaitu telur ayam, daging sapi, beras, minyak goreng, bawang merah, cabai merah, dan gula pasir. Tren inflasi di Kota Makassar juga ikut menurun. 

Harga komoditas pangan strategis yang berpengaruh nyata terhadap inflasi adalah harga daging ayam, bawang putih, dan daging sapi. Jika harga daging ayam, bawang putih, dan daging sapi naik maka otomatis inflasi juga akan naik.