Mohon tunggu...
Gesit Alam Prayoga
Gesit Alam Prayoga Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Brawijaya Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Saya seorang mahasiswa program studi instrumentasi Universitas Brawijaya yang mempunyai hobi membaca dan menulis serta bermasyarakat sehingga menemukan suatu permasalahan yang dapat dibantu untuk penyelesainnya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

MMD 840 Desa Bulakrejo Kabupaten Madiun Melakukan Pelatihan Pengolahan Sampah dan Limbah secara Sains

30 Juli 2023   09:00 Diperbarui: 30 Juli 2023   09:03 252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pembuatan Lilin dari minyak Jelantah. sumber : MMD UB 840 Desa Bulakrejo

MMD 840 DESA BULAKREJO MELAKUKAN PELATIHAN PENGOLAHAN SAMPAH DAN LIMBAH SECARA SAINS

Rabu, 27-7-2023 mahasiswa MMD UB 840 melaksanakan kegiatan sosialisasi serta pelatihan pengolahan limbah di balai desa bulakrejo.

Penyerahan Poster dari mahasiswa MMD 840. sumber : MMD UB 840 Desa Bulakrejo
Penyerahan Poster dari mahasiswa MMD 840. sumber : MMD UB 840 Desa Bulakrejo
Acara ini dihadiri oleh Kepala Desa, Bapak Babinsa dan ibu-ibu PKK desa Bulakrejo.

Adapun kegiatannya meliputi sosialisasi pemilahan sampah beserta manfaatnya, dilanjut dengan pelatihan pembuatan lilin dari minyak jelantah dan pembuatan pupus kompos secara sederhana (tanpa bahan kimia tambahan). Kegiatan ini dibuka langsung oleh Zaenuri selaku Kepala Desa Bulakrejo, dalam sambutannya beliau mengatakan "Saya sangat mendukung dan mengapresiasi penuh kegiatan sosialisasi pengolahan sampah dan limbah secara sains oleh adik-adik mahasiswa (MMD UB)  didesa kami, ditambah lagi hal ini (sampah dan limbah) terlihat sepele namun kalau dibiarkan akan mencemari lingkungan. Dengan adanya inovasi-inovasi dari mahasiswa hal ini tentu akan sangat berdampak baik bagi desa kami dan harapannya desa bulakrejo dapat menjadi desa yang bersih dan memiliki nilai kreatif dalam pengolahan sampah dan limbah".

Materi pengolahan sampah dan limbah secara sains dibawakan oleh 2 pemateri yaitu Gesit Alam Prayoga mahasiswa dari departemen fisika dan Siti Zulaikhah mahasiswa dari departemen kimia. Mereka berdua membawakan materi tersebut dikarenakan melihat kurangnya pengetahuan dan kesadaran dalam pemilahan sampah serta pengolahan sampah organik menjadi suatu hal yang bernilai dan bermanfaat.

Selain bisa mengurangi tingkat sampah  ataupun pembakaran yang bisa menyebabkan debu dan polusi udara. "Penumpukan sampah didesa memang diterlalu terlihat namun jika dibiarkan akan mencemari lingkungan dan mengganggu pemandangan alam sekitar" - Gesit.

Pemilahan sampah didasarkan pada 3 jenis yaitu Organik, Anorganik dan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3). Contoh dari sampah organik seperti Minyak Jelantah, sisa masak sayur dan buah, kertas bekas. Contoh dari sampah anorganik seperti Botol bekas, besi, kaleng. Contoh dari sampah B3 obat-obatan kadaluarsa, jarum suntik, cairan kimia.

Bahan yang diperlukan untuk membuat lilin dari minyak jelantah :

- Minyak jelantah 100 ml

- Bubuk stearin 50 gr (pengeras minyak)

- Crayon

- Essential oil (opsional)

- Benang woll

- Cetakan lilin (botol bekas)

- Lidi

Pembuatan Lilin dari minyak Jelantah. sumber : MMD UB 840 Desa Bulakrejo
Pembuatan Lilin dari minyak Jelantah. sumber : MMD UB 840 Desa Bulakrejo

Pembuatan Lilin dari minyak Jelantah. sumber : MMD UB 840 Desa Bulakrejo
Pembuatan Lilin dari minyak Jelantah. sumber : MMD UB 840 Desa Bulakrejo
Cara pembuatan:

1. Panaskan minyak jelantah dengan api kecil, lalu masukan 50 gram stearin dan aduk hingga merata, kemudian matikan api.

2. Campurkan crayon sebagai pewarnanya dan essential oil (opsional) sebelum minyak mengeras.

3. Kemudian tuang ke dalam cetakan yang telah diberi sumbu benang wol, juga lidi sebagai penggantung sumbu.

4. Diamkan sampai minyak dingin dan mengeras kurang lebih 12 Jam.

5. Lilin  siap digunakan.

Catatan : untuk menghasilkan minyak jelantah lebih bersih bisa diendapkan dengan arang kemudian disaring

Pembuatan Kompos. sumber : MMD UB 840 Desa Bulakrejo
Pembuatan Kompos. sumber : MMD UB 840 Desa Bulakrejo

Pembuatan Kompos. sumber : MMD UB 840 Desa Bulakrejo
Pembuatan Kompos. sumber : MMD UB 840 Desa Bulakrejo
Alat bahan membuat kompos :

- Galon yang dilubangi pinggirnya dan di potong lehernya namun tidak sampai putus

- tanah gembur (lembab)

- sampah dari tanaman

Cara pembuatan :

1. Siapkan semua alat dan bahan

2. Masukan tanah setinggi 5 cm pada galon

3. Potong kecil-kecil sampah dari tanaman untuk memudahkan dan mempercepat proses penguraian

4. Aduk tanah dan sampah didalam galon hingga tercampur dan tambah tanah jika diperlukan

5. Tunggu hingga 1 bulan untuk menjadi kompos

Catatan : jika menambahkan sampah nasi, caranya sedikit berbeda yaitu nasi harus dipecah-pecah menjadi kecil-kecil dan dicampur dengan tanah agar tidak menciptakan maggot atau belatung. Begitu juga jika ada  tulang dari hewan harus dibersihkan dari daging untuk menghindari tumbuhnya belatung.

Dalam hal ini peserta sosialisasi (Ibu-ibu PKK) tentu sangat antusias dalam menikuti kegiatan ini, apalagi pengolahan yg disampaikan adik-adik mahasiswa juga menggunakan bahan2 bekas dan tanpa mengeluarkan biaya.

" Ibu-Ibu sangat tertarik dalam pembuatan lilin (dari minyak jelantah) dan kompos yang disampaikan oleh adik-adik mahasiswa karena memang bahan utamanya mudah ditemukan dan tentunya tidak perlu beli atau keluar uang" - Ujar Sunarsih selalu anggota PKK yang menyampaikan kesannya terkait kegiatan sosialisasi ini.

Mahasiswa berharap pelatihan membuat lilin dari minyak jelantah dan pembuatan kompos dapat terus berjalan, dan diaplikasikan seperti kompos sebagai pupuk tanaman sawah ataupun pupuk tanaman sekitar rumah dan lilin yang bisa digunakan sebagai penerangan saat listrik padam ataupun hanya sebagai aromaterapi. Selain itu diharapkan juga hasil pelatihan ini dapat dikembangkan hingga diperjualbelikan.

- Gesit Alam Prayoga


MMD UB 840 Desa Bulakrejo

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun