Sastra melalui karyanya bukan hanya sebagai wahana hiburan, tapi juga karya seni yang dapat menjadi media pengembangan pendidikan karakter lewat nilai-nilai kehidupan yang terkandung didalamnya. Begitu juga dengan kebudayaannya.
Sama halnya dengan belajar bahasa Indonesia, belajar sastra tidak hanya berlaku pada orang-orang yang menekuni bidang tersebut, tetapi juga masyarakat umum. Belajar sastra berarti belajar budaya. Belajar budaya dapat pula membangkitkan kecintaan terhadap bangsa. Karakter bangsa dalam diri masyarakat Indonesia bisa dipupuk melalui karya-karya sastra yang mencerminkan budi pekerti yang baik, atau juga mengenai nilai-nilai nasionalisme.
Kelestarian atau jati diri bahasa Indonesia tidak terlepas dari penggunaan bahasanya yang baik dan benar. Bukan sekadar alat komunikasi yang secara alamiah bisa dikuasai oleh penuturnya. Begitu juga dengan sastra yang menggunakan bahasa sebagai media penyampaiannya.
Globalisasi dan westernisasi di era digital sekarang telah berdampak pada penggunaan bahasa dan karakter bangsa. Belajar bahasa indonesia dan sastra bisa menjadi upaya bangsa Indonesia dalam melawan fenomena tersebut. Oleh karena itu, pembelajaran bahasa Indonesia dan sastra tidak hanya berlaku bagi pelajar, mahasiswa, maupun orang-orang yang berkecimpung dalam bidang itu, namun juga masyarakat umum khususnya generasi Z era sekarang yang tumbuh bersama teknologi.
Daftar Pustaka
Tindaon, Y. A. (2012). Pembelajaran sastra sebagai salah satu wujud implementasi pendidikan berkarakter. Basastra. 1(1).
Sulistiyowati, E. (2013). Pendidikan karakter dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Edukasia: Jurnal Penelitian Pendidikan Islam. 8(2).
Pakpahan, G. (2021, Januari 19). Kesadaran Generasi Z Akan Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar. M.kumparan.com. https://kumparan.com/garry-pakpahan/kesadaran-generasi-z-akan-bahasa-indonesia-yang-baik-dan-benar-1v0fGsQMZCI/1
Oktaviani, D. A. (2021, Maret 9). Rendahnya Kesadaran Berbahasa Indonesia yang Baik dan Benar di Kalangan Generasi Milenial. Kompasiana.com. https://www.kompasiana.com/diahayuoktaviani/6046e83a8ede4803042ece02/rendahnya-kesadaran-berbahasa-indonesia-yang-baik-dan-benar-di-kalangan-generasi-milenial
