Mohon tunggu...
Tante Paku  A.k.a Stefanus Toni
Tante Paku A.k.a Stefanus Toni Mohon Tunggu... wiraswasta -

Membaca dan menulis hanya ingin tahu kebodohanku sendiri. Karena semakin banyak membaca, akan terlihat betapa masih bodohnya aku ini. Dengan menulis aku bisa sedikit mengurangi beban itu. Salam, i love you full.....

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Kolaborasi Fiksi untuk Menulis Cerita Porno

24 Mei 2011   17:29 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:16 1909
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
http://files.myopera.com/m2m99/albums/565100/Couples%20Fantasy-Digital%20Art%20by%20mrm.jpg

Tiba-tiba saja saya dapat inbox yang cukup mengagetkan dari seorang penulis yang tidak begitu saya kenal, dia minta saya menjadi pasangan kolaborasinya dalam ajang Malam Prosa Kolaborasi. Jelas saya tidak akan menolaknya dan memang tidak pernah menolak untuk hal-hal yang bisa saya lakukan, yang menjadi aneh ketika sahabat itu mengusulkan ide cerita yang membuat saya mengernyitkan jidat. Dia minta kolaborasi untuk menulis cerita PORNO! Saya bertanya, "Porno maksud Anda?" "Ya Porno! Cerita tentang sex yang seru!" "Sex yang blak-blakan maksud Anda?" "Betul!" "Ah, itu melanggar policy!" jawab saya singkat. "Belum tentu, kita coba dulu, aku yang prolognya kamu endingnya." Setelah beberapa lama, sahabat itu kirim kembali ke inbox saya, sebuah prosa dengan judul yang menggugah rasa ingin tahu. Kemudian saya membalasnya dengan sebuah pertanyaan : "Itu apa kisah cintamu sendiri?" "Betul, itu permainan cinta yang seru antara aku dan istriku di malam pertama! Bagus sekali bukan?" "Terus kamu minta endingnya yang gimana?" "Yang berakhir dengan sex lagi saja, kayak pilem-pilem james bond itu lho!" "Oke, tapi judulnya saya ganti saja ya? Kalau judul VULGAR seperti itu pasti akan dilaporkan pembaca yang sensitif dengan pornografi, bisa-bisa tulisannya malah dihapus Admin. Setuju?" "Oke, tapi kalau aku suka ya diteruskan, kalau nggak suka berarti kamu nggak cocok jadi pasangan kolaborasiku!" Dan, saya meneruskan ceritanya dengan judul seperti di bawah ini :

Beginilah Cinta Seorang Suami Kepada Sang Istri

Tahun pertama pernikahan…. Suami : “Akhirnya aku sudah menunggu saat ini tiba sejak lama.” Istri: “Apakah kau rela kalau aku pergi?” Suami : “Tentu Tidak!!! Jangan pernah kau berpikiran seperti itu.” Istri : “Apakah Kau mencintaiku?” Suami : “Tentu!!! Selamanya akan tetap begitu.” Istri: “Apakah kau pernah selingkuh?” Suami: “Tidak!!! Aku tak akan pernah melakukan hal buruk itu.” Istri : “Maukah kau menciumku?” Suami : “Ya.” Istri : “Sayangku…..” Sesudah beberapa tahun usia pernikahannya….. TINGGAL BACA DARI BAWAH KE ATAS….!!! (SEKALI LAGI) SILAHKAN BACA DARI BAWAH KE ATAS!!!!!!!! Setelah sahabat itu membaca cerita di atas, dia tidak kirim ke inboxku lagi, mungkin tidak membuatnya terangsang jadi dia mungkin tidak cocok berkolaborasi denganku. Maafkan daku sahabat, saya tidak sanggup menulis cerita porno semacam itu, Kompasiana yang membaca bukan orang dewasa saja, harap maklum.

http://files.myopera.com/m2m99/albums/565103/Funny%2065.jpg
http://files.myopera.com/m2m99/albums/565103/Funny%2065.jpg
Illustrasi : Digital Art By M.R.M is sharing photos on My Opera

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun