4. JUJUR, di Indonesia, ini yang paling sulit. Apalagi adanya ungkapan "Bohong untuk kebaikan gak apa-apa". Sontoloyo. Yang paling tragis, gemar merekayasa yang jelek-jelek.
5. KOMPAK, yang terakhir ini orang Indonesia wajib mempelajarinya. Apalagi di Kompasiana. Banyak yang mengibarkan "bendera" ideologi dan kepentingan masing-masing. Ngakunya Pancasilais, prakteknya diragukan. Di Jepang, kelakuan kayak gini gak laku. Gak maju. Saya gak bilang mirip kelakuan Phytecantropus Erectus . Tapi kalo kita sebagai bangsa gak kompak, bisa mengarah ke prilaku primitif lho.
Apa 3 hal yang wajib dilakukan agar ungkapan 'Belajar dari Jepang' tidak sekedar gengsi-gengsian ? Pertama : PRAKTEK, kedua : PRAKTEK, ketiga : PRAKTEK.
Laksanaken !!!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H