Sejengkal tangan menyapa Panjang diukur tiap vital Di situ serakah bermain duka Mempermainkan kesehatan akal Tak peduli air mata membasah Selalu itu ia puaskan gundah Sejengkal tangan menyapa Otak diukur mencari dosa Sekali dirasa sekali pikiran membara Membakar tiap harta ingin sama Membunuh suara suci malaikat hati sukma Sesat dan sesat itu Sejengkal tangan menyapa Dada diukur membunuh hati manusia Tak peduli itu pahala Jelas hati puas meraba kepuasan Tak berhati itu saudara Sejengkal tangan menyapa Di isi perut segala bara Halal Haram itu cerita Jelas perut segala di makan Itu nanti di pertanggungjawab kawan Semua itu hanya sejengkal Pikirkan itu kawan www.Puisipenulisawam.com (Klik gambar)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H