Meskipun ada upaya terus mengatasi kelemahan patriarki dan mempromosikan kesetaraan gender serta keadilan sosial di Indonesia, seperti Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1984 tentang Pengesahan Konvensi Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi terhadap Perempuan, tetapi masih ada berbagai hambatan dalam penerapan dan penanganan prinsip kesetaraan gender. Dalam konteks global, berbagai negara telah melakukan upaya untuk mengatasi kelemahan patriarki dan mempromosikan kesetaraan gender. Namun, hal ini masih menjadi tantangan dalam masyarakat Indonesia, dengan perluasan ruang publik untuk melibatkan perempuan dalam berbagai bidang, meliputi politik dan ekonomi. Meskipun ada gerakan penyetaraan gender di Indonesia, seperti feminisme, masih ada kesenjangan dan ketidaksetaraan gender dalam budaya patriarki. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat Indonesia untuk terus mengatasi kelemahan patriarki dan mempromosikan kesetaraan gender serta keadilan sosial.
Referensi
Halizah, L. R., & Faralita, E. (2023). Budaya Patriarki Dan Kesetaraan Gender. 11(1), 19–32. https://www.ojs.stihsa-bjm.ac.id/index.php/wasaka/article/view/84
Mayputri, T. (2022, May 27). Budaya Patriarki yang Masih Melekat di Indonesia. Kumparan. https://kumparan.com/tiffany-mayputri/budaya-patriarki-yang-masih-melekat-di-indonesia-1y9OrQN3MQr
Putri, K. A. Q., & Farha, A. (2022, September 26). Patriarki di Indonesia : Budaya yang Tak Kunjung Lekang. Himiespa. https://himiespa.feb.ugm.ac.id/patriarki-di-indonesia-budaya-yang-tak-kunjung-lekang/
Sakina, A. I., & A., D. H. S. (2017). Menyoroti Budaya Patriarki Di Indonesia. Share : Social Work Journal, 7(1), 71–80. https://doi.org/10.24198/share.v7i1.13820
Zuhri, S., & Amalia, D. (2022). Ketidakadilan Gender dan Budaya Patriarki di Kehidupan Masyarakat Indonesia. Murabbi : Jurnal Ilmiah Dalam Bidang Pendidikan, 5(1), 17–41. https://ejournal.stitalhikmah-tt.ac.id/index.php/murabbi/article/download/100/99
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI