Mohon tunggu...
Tiara Puspitasari
Tiara Puspitasari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Nama saya Tiara Puspitasari, mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Dapatkah Anak Muda Menjalani Green Lifestyle? Mengapa?

17 Juni 2024   20:00 Diperbarui: 17 Juni 2024   20:06 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tentu saja anak muda sangat bisa menjalani green lifestyle. Mengapa? Berikut penjelasannya: 

Banyak anak muda masa kini yang kurang peduli dengan adanya pemanasan global. Beberapa dari mereka masih banyak yang tidak menyadari bahwa dampak dari pemanasan global itu sangat perlu diperhatikan karena dampaknya yang berkepanjangan. Peran anak muda dalam mengatasi pemanasan global itu sangat perlu, demi masa depan mereka nanti di masa yang akan datang. Salah satu cara sederhana yang dapat dilakukan yaitu anak muda dapat menjalani gerakan gaya hidup hijau atau green lifestyle. Mengapa green lifestyle? Karena green lifestyle merupakan salah satu tindakan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan yang cukup mudah untuk diterapkan. 

Apa itu green lifestyle? Green lifestyle merupakan gaya hidup ramah lingkungan yang lebih memperhatikan kelestarian alam. Green lifestyle mengajak manusia agar lebih sadar pada lingkungan, dengan menekan seminimal mungkin penggunaan sumber daya alam (SDA) serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga keberlanjutan lingkungan. Green lifestyle dapat diterapkan dengan mudah dan dimulai dari hal-hal kecil, semua kalangan dapat menerapkannya terutama anak-anak muda generasi bangsa. 

Berikut tindakan yang dapat diterapkan anak muda dan kalangan lainnya dari green lifestyle:  

1. Menghemat energi

2. Mengurangi penggunaan plastik

3. Menggunakan transportasi ramah lingkungan

4. Menanam pohon

5. Mendaur ulang, dan lain sebagainya.

Anak muda memiliki peran yang krusial dalam mendorong perubahan menuju gaya hidup yang ramah lingkungan atau yang biasa disebut sebagai green lifestyle. Meskipun tantangan seperti keterbatasan sumber daya dan kebiasaan konsumsi yang sulit diubah mungkin menjadi hambatan, anak muda memiliki keunggulan dalam adaptasi terhadap perubahan dan kemampuan untuk mempengaruhi lingkungan sekitarnya. Dengan kesadaran akan pentingnya menjaga keberlanjutan lingkungan, anak muda dapat memulai langkah-langkah sederhana seperti di atas. 

Dalam kesimpulannya, penting bagi anak muda untuk menyadari peran dan tanggung jawab mereka dalam menjaga keberlanjutan bumi. Dengan kesadaran, tindakan konkret, dan kolaborasi lintas generasi, anak muda dapat menjalani green lifestyle yang berdampak positif bagi lingkungan dan masa depan yang lebih berkelanjutan. Semoga tulisan ini dapat menginspirasi dan memotivasi anak muda untuk berperan aktif dalam menjaga kelestarian bumi kita bersama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun