Mohon tunggu...
Luthfi Pramudia 20107030026
Luthfi Pramudia 20107030026 Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN SUNAN KALIJAGA

Halo saya Luthfi Pramudia Iqbal

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Sejarah Tembakau dan Dampak Negatif dan Positifnya

11 Mei 2024   19:00 Diperbarui: 11 Mei 2024   19:04 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: epaper media indonesia

Awal Mula di Amerika: Tembakau merupakan tanaman asli Amerika, yang telah digunakan oleh suku-suku asli sejak ribuan tahun yang lalu. Suku-suku seperti suku Indian di Amerika Utara menggunakan tembakau untuk berbagai tujuan, termasuk upacara keagamaan, pengobatan, dan sebagai alat tukar-barter.

2. Penemuan Rokok Modern:

Abad ke-16: Rokok modern diyakini berasal dari Spanyol dan Portugal pada abad ke-16. Para pelaut Spanyol dan Portugis diketahui membawa tembakau dari Amerika ke Eropa setelah kedatangan mereka di Dunia Baru.

Abad ke-17: Rokok menjadi semakin populer di Eropa, terutama di kalangan kaum bangsawan. Pada saat itu, rokok masih dibuat secara manual dan tidak seragam dalam bentuk dan ukurannya.

3. Revolusi Industri Rokok:

Abad ke-19: Revolusi industri di abad ke-19 memperkenalkan mesin-mesin penggulung rokok, yang memungkinkan produksi massal rokok dalam jumlah besar. Ini membuka jalan bagi perusahaan-perusahaan rokok besar yang mendominasi industri tersebut.

Pengaruh Periklanan: Perusahaan rokok mulai menggunakan periklanan secara luas untuk mempromosikan produk mereka. Periklanan yang agresif memengaruhi persepsi masyarakat tentang rokok sebagai simbol gaya hidup yang glamor dan kebebasan individu.

4. Perkembangan Budaya:

Rokok dalam Kesenian dan Budaya Populer: Rokok menjadi bagian integral dari budaya populer, terutama dalam industri film, musik, dan literatur. Banyak tokoh terkenal dan karakter fiksi sering dikaitkan dengan merokok, menciptakan citra rokok sebagai simbol kejantanan, kebebasan, dan keanggunan.

Perubahan Norma Sosial: Pada abad ke-20, merokok menjadi lebih diterima secara sosial dan dianggap sebagai kebiasaan yang biasa dalam kehidupan sehari-hari. Restoran, kafe, dan bahkan kantor seringkali memiliki area merokok yang ditetapkan.

5. Kesadaran akan Dampak Kesehatan:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun