Berpisah Itu Mudah yang Susah Itu Melupakanmu

Ouh, jadi kamu mau putus! Oke, kalau begitu maunya kamu....

Kata itu terucap dari mantan aku 2 tahun lalu, aku tidak tau apa yang merasuki pikirannya sehingga dia begitu cepat mengatakan putus.

Aku tau, aku salah. Aku selalu lemah dan mudah dipengaruhi oleh teman-temanku. Mereka mengatakan bahwa pacarku adalah orang yang berandalan. Aku berkata kepada pacarku agar dia mengubah sifat dan sikapnya setidaknya di depan teman-temanku.

Tetapi, dia justru emosi dan memutuskan aku. Sampai sekarang aku masih belum melupakannya, jujur aku masih menyayanginya. Aku ingin merubah dia menjadi lebih baik lagi tetapi justru ini yang aku terima.

Sampai akhirnya aku bertemu dengan dia, Fotograferku, dia sangat tampan, baik hati, dan mengerti aku. Namanya Ryan Adhitya Putra. Aku bertemu dengannya saat di taman, tempat aku bertemu dengan mantanku.

Aku tak tau apakah dia adalah orang yang dikirimkan Tuhan untukku, sebagai pengganti mantanku. Aku hanya bisa mengaguminya di dalam hati saja, karena sejujurnya aku seorang pemalu.

"Hei, kamu kok bengong gitu? Awas kesambet nanti." Ucap Ryan 

"Hmm, aku gak papa Ryan." Ucap Ryan 

"Tuh kan, kenapa sih kalau cewek itu ditanya pasti jawabannya gak papa, aku jadi bingung kan." Ucap Ryan 

"Aku beneran gak papa Ryan." Ucapku mempertegas jawabanku 

"Oke, kalau kamu lagi gak fokus, pemotretannya lanjut besok aja Mon." Ucap Ryan