Mohon tunggu...
Muhammad Rizky
Muhammad Rizky Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Jangan mengulangi kesalahan yang sama, masih banyak kesalahan - kesalahan lain yang perlu dicoba.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Perbedaan Cara Berpikir Anak yang Menggunakan Growth Mindset dengan Fixed Mindset

6 Juni 2022   21:29 Diperbarui: 6 Juni 2022   22:52 528
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa yang kamu ketahui tentang growth mindset dan fixed mindset? 

Kedua istilah tersebut pastinya sangat jarang kita dengar di lingkungan tempat kita tinggal dan istilah itu sangat jarang kita dengar, kecuali dilingkungan tertentu saja misalnya di kampus, kantor dan tempat kerja pada umumnya. 

Lalu apasih perbedaan dari growth mindset dan fixed mindset itu teman - teman? 

Lalu apakah bisa kita sebagai orang tua mengajarkan istilah itu ke anak kita sendiri? 

Mari kita awali dengan seorang penulis buku terkenal yang bernama Carol Dweck beliau adalah orang yang pertama kali memperkenalkan istilah growth mindset dan fixed mindset dengan judul buku yang ditulis nya "Mindset: The New Psychology of succes. 

Beliau juga seorang psikolog di Stanford University dan beliau telah melakukan berbagai penelitian untuk membuktikan bahwa dengan membangun suatu pola pikir yang selalu mau berkembang adalah kunci menuju keberhasilan. 

Growth mindset sendiri dapat kita artikan sebagai pola pikir yang selalu berkembang dimana pemiliknya percaya bahwa kesuksesan bisa didapatkan melalui kerja keras, lantas apa hubungannya dengan kita mengajarkan growth mindset ke anak - anak kita 

apabila kita mengajarkan mindset tersebut ke anak - anak kita,maka kemungkinan akan membuat pola pikir anak kita jadi berkembang, karena mindset tersebut mengajarkan kita apa arti dari sebuah proses, karena untuk mencapai tangga keberhasilan ada yang namanya proses, bila seorang anak melewati dan menikmati proses yang telah ia jalani kemungkinan anak tersebut akan jauh lebih besar menuju puncak keberhasilan karena dia telah melewati pengalaman yang pahit dari proses itu dan apa yang didapat kan nya jauh membuat dia lebih bersyukur karena hasil dari proses yang di lakukan nya dan dia percaya kepada dirinya bahwa dia bisa mencapai nya dan membuat sifat menghargai nya lebih tinggi terhadap pencapaian nya tersebut. 

Sedangkan untuk fixed mindset bisa kita definisikan sebagai pola pikir yang percaya bahwa kecerdasan atau bakat yang dimiliki sifatnya akan tetap dan tidak akan berubah

Biasanya pemilik pola pikir yang satu ini percaya bahwa bakat diatas segala - galanya , untuk itu dia merasa berkontribusi besar pada kesuksesan tanpa perlu melakukan usaha ekstra atau bekerja keras. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun