Semenjak Elon Musk mengambil alih Twitter dengan nilai 44 miliar dolar AS, pada Oktober 2022, Twitter terus berbenah agar meraup laba. Pemilik akun centang biru mulai dipalaki. Kalau mau tetap aman dan nyaman, harus bayar.
SABTU PAGI. 19 Februari 2023. Warganet yaang biasa malang melintang di Twitter mendapat ultimatum. Platform media sosial itu menganjurkan pengguna agar berlangganan layanan premium.
Ultimatumnya keren. Jika enggan kehilangan fitur keamanan, warganet di Twitter mesti menggunakan jasa layanan premium. Layanan itu tersaji lewat Twitter Centang Biru (Twitter Blue).
Jika tidak, pengguna akan kehilangan kemampuan untuk mengamankan akun mereka melalui otentikasi dua faktor pesan teks. Akun tetap terjaga selama pengguna berlangganan Twitter Centang Biru. Maharnya, 8 dolar per bulan.
Menurut pengelola Twitter, kebijakan layanan premium akan diproklamasikan mulai 19 Maret. Pengguna yang tidak berlangganan akan dikunci dari akun mereka hingga mereka menghapus fitur keamanan.
Akun Aman Lewat Autentikasi Dua Pintu
TWITTER menyediakan garansi "aman dan nyaman". Pengelola memastikan autentikasi dua faktor dengan sistem keamanan berlapis. Kata sandi dilindungi. Pengguna secara otomatis diminta memasukkan kode tiap masuk akun.
Langkah ekstra ini diterapkan oleh Twitter untuk membantu melindungi akun. Selain kata sandi, pengguna Twitter dijamin juga saat memerlukan akses ke aplikasi, perangkat, atau nomor telepon terpisah dengan menerima kode akses.
Kode akses tersebut dapat dihasilkan oleh aplikasi. Bisa melalui Microsoft Authenticator, bisa pula lewat Google Authenticator. Selain itu, dapat pula dikirim ke gawai pengguna melalui pesan teks.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!