Di konstelasi atau rasi Aquarius terdapat Nebula Helix yang sudah lama menjadi objek kajian para astronom terkemuka dunia. Bahkan nama nebula Helix sudah sangat terkenal dalam budaya populer.Â
Nebula adalah awan gas dan debu plasma raksasa yang terletak di ruang antar bintang. Objek ini tampak seperti awan saat dilihat dari Teleskop.
Nebula Helix (NGC 7293) terletak di rasi Aquarius dan ditemukan oleh Karl Ludwiq Harding pada tahun 1823. Nebula ini merupakan salah satu objek paling dekat dengan Bumi.
Jarak Nebula Helix dengan Bumi adalah 700 tahun cahaya. Dalam budaya populer, nebula Helix disebut Mata Tuhan atau Mata Sauron. Karena berbentuk seperti biji mata manusia yang sedang terbuka dan sedang memandang.
Foto dari Sky Tonight di atas memperlihatkan posisi nebula Helix di rasi Aquarius saat ini. Nebula Helix dilihat dengan baik pada setiap bulan Juli sampai bulan Desember setiap tahun.Â
Menurut NASA, nebula Helix sebenarnya adalah terowongan gas bercahaya sepanjang 1 triliun mil. Di pusatnya terdapat bintang katai putih.Â
Nebula merupakan fase terakhir dalam kehidupan bintang bermassa rendah seperti Matahari kita. Bintang mengeluarkan sejumlah materi ke angkasa luar, yang kemudian mengelilinginya dalam cangkang warna-warni. Warna-warni itu adalah selubung gas dan debu plasma yang menyebar di sekitar bintang sekarat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H