Kelompok lima serangkai bisa bersikap keras karena didukung para raja dan punya sayap militer yaitu tentara-tentara KNIL Timor. Tetapi lima serangkai termasuk kubu yang kalah akibat lemah dan tidak punya pengaruh politik di kalangan kaum nasionalis di Jawa.
Di sisi lain, kekuatan PDI Timor makin luar biasa setelah berhasil kerja sama dengan PERSIT (Persatoean Islam Timor).
Peristiwa-peristiwa politik di wilayah Timor dan sekitarnya pasca Proklamasi kemerdekaan RI didominasi oleh Belanda, kelompok pro Belanda dan kelompok nasionalis pro RI. PDI Timor sebagai mesin politik dari kaum nasionalis, teristimewa I.H. Doko telah menjalankan tugasnya dengan baik.Â
PDI Timor adalah pilar utama pergerakan dalam masa perjuangan fisik merebut kemerdekaan RI dari tangan Belanda di Timor (1945-1950).
Dalam hal ini, sebagai pemimpin PDI Timor, I.H. Doko adalah seorang nasionalis sejati, Â sang pahlawan kemerdekaan RI yang real di wilayah Timor dan sekitarnya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H