Mohon tunggu...
Blasius Mengkaka
Blasius Mengkaka Mohon Tunggu... Guru - Guru.

Alumnus Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) di Universitas Negeri Nusa Cendana Kupang Tahun 2008. (1). Pemenang Topik Pilihan Kolaborasi "Era Kolonial: Pengalaman Mahal untuk Indonesia yang Lebih Kuat", (2). A Winner of Class Miting Content Competition for Teachers Period July-September 2022. (3). The 3rd Winner of Expat. Roasters Giveaway 2024. Wa: +6281337701262.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Kaidah Moral di Balik Kodok, Katak dan Kadal di Alam Bebas

8 Mei 2020   19:18 Diperbarui: 8 Mei 2020   22:19 516
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Katak tampak indah di alam bebas (Foto: colourbox.de)

Rindu Bebunyian Koor Kodok di Alam Bebas

Pernahkah anda mendengar bebunyian kodok pada malam hari dan pada pagi hari? Pasukan koor suara para kodok di alam yang bebas begitu merdu dan menawan hati. 

Mungkin mereka juga sedang memuji keagungan Tuhan. Kesadaran ini seharusnya mendorong manusia untuk mendukung kehidupan mereka dengan cara pantas untuk perkembangan hidup kodok, kadal dan katak di alam bebas.

Keanekaragaman jenis katak, kodok dan kadal  yang berhasil dipelihara di alam bebas membuat kaidah moral dan kaidah transendensi manusia berkembang. Manusia bisa melakukan berbagai penelitian ilmiah, menikmati keseimbangan alam bebas melalui rekreasi sambil mendengar alunan suara kodok yang merdu dan menawan hati. 

Marilah kita membantu kodok, kadal dan katak agar berkembang di alam bebas agar kita mendapatkan kaidah-kaidah moral, transendensi, hiburan dan pengetahuan. ()

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun