Pembinaan Sumber Daya Manusia

Artikel ini dibuat dan dipublikasikan untuk memenuhi UTS yang diberikan oleh dosen pengampu Bapak Dr.H.Syaeful Bahri,S.Ag,MM. mata kuliah Manajemen

Sumber daya manusia yaitu titik yang paling satu satunya dalam menjalani suatu organisasi. sumber daya manusia Pembinaan adalah bimbingan arahan yang dilakukan untuk meningkatkan serta melancarkannya kebisaan seorang untuk lebih baik sesuai harapan yang membinanya. Memberikannya pembinaan akan lebih bisa mengurangi masalah yang besar pada perusahaan. Kecelakaan kerja bisa dapat terjadi apabila perusahaan mengabaikan pembinaan bagi karyawan.contohnya seperti tingkat karyawan yang akan resign juga akan meningkat karena karyawan akan merasa jenuh dan tidak dihargai oleh perusahaan. Perusahaan harus tahu pembinaan seperti apa yang akan pas untuk diterapkan pada para pegawai, karena pembinaan akan menimbulkan efek yang baik dan berbeda pada karyawan. menciptakan SDM yang berkualitas dan profesional. Disimpulkan bahwa pengertian pembinaan adalah usaha dan kegiatan untuk meningkatkan efisien, efektifitas,  derajat proporsionalisme, serta peningkatan kualitas kinerja. Kinerja adalah prestasi kerja, dan terdapat etos kerja yang mencakup beberapa nilai keberhasilan baik bagi organisasi maupun individu. Menggambarkan kinerja dengan menggunakan model kausal yang menjelaskan bagaimana tindakan mempengaruhi hasil di masa depan. Tujuan dapat dinyatakan sebagai target, yang merupakan hasil yang diharapkan dapat dicapai secara kuantitatif dan dapat diukur antara lain sebagai pendapatan atas modal yang ditanam, hasil, proses, penjualan, tingkat Memberikan layanan, mengurangi biaya atau mengurangi tingkat penolakan penjualan. Penilaian kinerja adalah untuk membiarkan karyawan melihat diri mereka yang sebenarnya, menyadari perlunya peningkatan kinerja, dan berpartisipasi dalam perumusan rencana peningkatan kinerja. Kompetensi merupakan karakteristik esensial seseorang yang berkaitan dengan keefektifan kinerja individu dalam pekerjaannya atau memiliki hubungan kausal atau kausal dengan suatu standar yang digunakan sebagai acuan. Dimensi kompetensi meliputi: fleksibilitas, kemampuan mencari kesempatan belajar tentang keahlian teknis dan interpersonal, kemampuan berinovasi sebagai peningkatan kualitas (produktivitas), motivasi kerja dibawah tekanan dan komitmen, kolaboratif (kerjasama), dan orientasi pelayanan pelanggan. Pendidikan dan Pelatihan Berbasis Kompetensi (Diklat) adalah kegiatan yang dilakukan secara matang dan terencana, terprogram dan dikembangkan untuk memberikan pengetahuan dan pengalaman kepada pegawai atau pegawai. Dalam manajemen mutu, prosedur standar ini merupakan dokumen penting yang harus dimiliki oleh setiap lembaga pelatihan pendidikan. Fungsi dari prosedur standar ini adalah untuk memastikan bahwa siapa pun yang melaksanakan program pendidikan dan pelatihan, langkah-langkah utama dilakukan. Oleh karena itu, dengan menggunakan prosedur standar, kegiatan perencanaan pendidikan dan pelatihan tidak tergantung pada operator/pelaksana, tetapi selalu mengacu pada prosedur standar yang telah ditetapkan. spesifikasi pekerjaan merupakan bagian yang terintegrasi dalam analisis pekerjaan. Manajemen sumber daya manusia yang baik merupakan syarat mutlak untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam suatu perusahaan. Lembaga sertifikasi profisiensi adalah lembaga yang melakukan sertifikasi dan melakukan uji profisiensi. Tidak hanya itu, lembaga tersebut memiliki tanggung jawab teknis dan administratif untuk pelaksanaannya, serta berbagai panduan tentang sertifikasi profisiensi.

 Demikian artikel ini dibuat semoga dalam artikel tersebut memberikan ilmu yang bermanfaat untuk kita semua. Tetap semangat dan lakukan hal baik agar bisnismu terbangun baik pula.

QUOTE MSDI

Yang Utama dari Studi Bukanlah IndexPrestasi Tetapi Edukasi & Literasi; Yg Utama dari Kehidupan Bukanlah Kejayaan Tapi Kebermanfaatan & Kemashlahatan.

# *Dr.H.SyaefulBahri,CHCM* #