Pria 40 tahun itu kini semakin menua
Kening yang gagah perkasanya dulu kini berkerut
Matanya yang sipit kini mulai Rabun
Namun tatapannya tetap memancarkan ketulusan
Pria 40 tahun itu mulai rentan
Bahu dan lengan yang kokoh mulai melemah
Nada suara yang tegas dan lantang kini perlahan menurun
Namun senyum di bibirnya manisnya tetap merekah
Meski termakan usia pria 40 tahun itu tidak berdiam diri
Mencari Nafkah menghidupkan keluarga
Meski terlihat kusam dan tua aku tidak bisa menghindari
Menyatu darahnya dalam darahku. Yah dia Ayahku.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI