Mohon tunggu...
YUSTINA NURAIRINNISA
YUSTINA NURAIRINNISA Mohon Tunggu... Penulis - NIM 181910501009

MAHASISWA PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA UNIVERSITAS JEMBER ANGKATAN 2018 Masih Proses Belajar

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Keterlibatan Mahasiswa Dalam Pengumpulan Database dan Sosialisasi Pentingnya Penyusunan RDTR WP Pusat Kota Bekasi

22 Februari 2022   14:48 Diperbarui: 2 Maret 2022   21:58 2155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 6. Paparan Laporan Akhir Pemutakhiran Foto Udara/dokpri

PENDAHULUAN

Pandemi Covid-19 berdampak pada seluruh aspek kehidupan manusia, terutama aspek kesehatan, ekonomi, dan sosial masyarakat. Masyarakat dituntut beradaptasi dengan kondisi hidup berdampingan dengan covid-19. Untuk mendukung proses adaptasi masyarakat, maka diperlukan perbaikan sarana prasarana umum melalui perencanaan tata ruang kota yang sehat. Perencanaan tata ruang kota ke depannya setelah adanya pandemi ini menghadapi berbagai tantangan karena struktur kehidupan masyarakat telah berubah.

Salah satu produk perencanaan tata ruang kota adalah Rencana Detail Tata Ruang Kota (RDTRK). Pemerintah tengah gencar mendorong penyusunan dokumen ini bagi kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Dokumen ini penting karena menjadi dasar pelaksanaan pemanfaatan ruang kota dan mendukung kemudahan berusaha bagi masyarakat. 

RDTR berlaku selama 20 tahun dan ditinjau kembali setiap 5 tahun untuk dievaluasi pelaksanaannya. RDTR Kota yang telah memasuki masa peninjauan kembali di tahun 2021 salah satunya RDTR yang dimiliki oleh Kota Bekasi. 

Berdasarkan hasil kegiatan peninjauan kembali oleh Dinas Tata Ruang Kota Bekasi, diputuskan RDTR Kota Bekasi perlu dilakukan revisi untuk mengakomodasi kebutuhan-kebutuhan pemanfaatan ruang oleh masyarakat yang belum terpenuhi, penyesuaian dengan peraturan perundang-undangan yang mengalami perubahan, penyesuaian dengan kebijakan nasional, penyesuaian dengan perubahan substansi RTRW Kota Bekasi sebagai acuan RDTR Kota bekasi, adanya perubahan batas administrasi Kota Bekasi, dinamika pembangunan daerah untuk mendorong kemudahan berinvestasi di Kota Bekasi, dan isu-isu strategis lainnya seperti banjir, ruang terbuka hijau, pengelolaan sampah dan limbah, penyediaan sarana prasarana pendidikan dan kesehatan yang berorientasi pada mitigasi bencana kesehatan yang belum pernah terprediksi sebelumnya.

Oleh karena itu Kementrian ATR/BPN memberi kesempatan kepada Mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota untuk menerapkan ilmu yang telah dipelajari di perkuliahan serta kesempatan mendapatkan pengalaman berharga terkait penyusunan dokumen RDTR di lapangan. Program ini diharapkan dapat membantu percepatan penyusunan RDTR di seluruh Kabupaten/Kota di Indonesia.

METODE PELAKSANAAN

Waktu Pelaksanaan

Kegiatan magang dilaksanakan dengan durasi 5 bulan yaitu dari tanggal 5 Juli 2021 sampai tanggal 30 November 2021.  Kegiatan magang dilaksanakan 5 hari kerja secara online (work from home) dan offline (work from office).

Lokasi Pelaksanaan

Kegiatan magang dilakukan di kantor Dinas Tata Ruang Kota Bekasi. Sedangkan lokasi wilayah perencanaan yaitu Wilayah Prencanaan Pusat Kota Bekasi yang terdiri dari 4 kecamatan dan 18 kelurahan.

Tahapan Pelaksanaan Magang

Terdapat beberapa tahapan yang dilalui oleh penulis selama masa magang. Tahapan-tahapan tersebut adalah sebagai berikut.

  • Persiapan

Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini antara lain koordinasi dengan Dinar Tata Ruang, pembagian kelompok yang berisi 2 orang mahasiswa per wilayah perencanaan, melakukan kajian awal dengan membaca Perda RDTR Kota Bekasi sebelum revisi dan Perda RTRW Kota Bekasi sebelum revisi untuk mendapatkan gambaran awal wilayah perencanaan, menyiapkan dan mempelajari tabel kebutuhan data yang harus dikumpulkan.

  • Pengumpulan Data

Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini antara lain dengan cara survey sekunder melalui studi literatur dokumen-dokumen yang diberikan oleh Dinas Tata Ruang Kota Bekasi. Pengumpulan data terkait potensi, permasalahan, dan isu strategis dilakukan dengan cara survey primer melalui kegiatan Konsultasi Publik dan Forum Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan oleh Dinas Tata Ruang Kota Bekasi serta bertanya langsung kepada masyarakat. Kemudian seluruh data dikumpulkan ke Learning Management System (LMS) atau google drive milik  Departemen Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementrian ATR/BPN.

  • Analisis Data

Tahapan analisis data dilakukan dengan menyesuaikan data yang berhasil dikumpulkan dan dimiliki. Analisis dengan data yang belum lengkap belum bisa diolah. Hasil analisis data kemudian diupload ke Learning Management System (LMS) milik Departemen Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementrian ATR/BPN

HASIL DAN PEMBAHASAN

Kegiatan pengumpulan data untuk database penyusunan RDTR Kota Bekasi WP Pusat Kota Bekasi baru tercapai sebanyak 34 data dari 69 data yang harus dikumpulkan atau sekitar 49,27% data terkumpul walau belum sepenuhnya sempurna. Menyesuaikan dengan data yang telah terkumpul, analisis yang telah dikerjakan antara lain Analisis Struktur Internal BWP, Analisis Kependudukan, Analisis Ekonomi dan Sektor Unggulan, serta Analisis Sumber Daya Buatan khususnya terkait sarana prasarana.

Selain melaksanakan tugas utama magang terkait pengumpulan dan analisis data, mahasiswa juga mengerjakan tugas yang diberikan oleh bapak/ibu mentor dalam hal urusan penataan ruang sebagai berikut.

Konsultasi Publik I

Kegiatan dilaksanakan secara offline di Balai Patriot Kota Bekasi. Kegiatan ini dibagi menjadi 2 sesi yaitu sesi 1 dilaksanakan pada hari Selasa 10 Agustus 2021 untuk WP Pusat Kota dan Bekasi Utara lalu sesi 2 dilaksanakan pada hari Kamis 12 Agustus 2021 untuk WP Pondok Gede, WP Mustika Jaya, dan WP Jatisampurna. Dalam kegiatan ini mahasiswa bertugas membantu menyiapkan undangan, mengarahkan tempat duduk perwakilan stakeholder dan perwakilan masyarakat membagikan konsumsi, serta membuat notulensi. Dalam kegiatan ini dilakukan penjaringan aspirasi dari masing-masing stakeholder terkait permasalahan yang terjadi di kecamatan/kelurahan masing-masing.

Gambar 2. Konsultasi Publik I/dokpri
Gambar 2. Konsultasi Publik I/dokpri

FGD Sinkronisasi Struktur dan Pola Ruang Revisi RDTR Kota Bekasi Tahun 2015-2035 Dengan Wilayah Perbatasan

Dalam kegiatan ini, sebagian stakeholder hadir secara offline di Kantor Distaru Kota Bekasi dan sebagian stakeholder lainnya termasuk mahasiswa magang MBKM hadir secara online melalui zoom meeting dikarenakan adanya pembatasan jumlah peserta yang hadir di dalam ruangan akibat Covid-19. Kegiatan ini dibagi menjadi 2 sesi yaitu sesi 1 dilaksanakan pada hari Rabu/18 Agustus 2021 untuk wilayah perbatasan Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Bogor lalu sesi 2 dilaksanakan pada hari Kamis 18 Agustus 2021 untuk wilayah perbatasan Provinsi DKI Jakarta dan Kota Depok.

Tugas Membuat Tabel Luasan Pola Ruang Per Subzona BWP Pusat Kota

Mahasiswa ditugaskan untuk membuat tabel luasan pola ruang per subzona di WP Pusat Kota Bekasi berdasarkan SHP Pola Ruang RDTR Kota Bekasi tahun perencanaan sebelumnya. Berdasarkan pembagian tugas dengan partner kelompok, penulis mengerjakan wilayah Kecamatan Bekasi Timur dan Kecamatan Rawalumbu. 

Kemudian terdapat penambahan tugas yaitu membandingkan luasan pola ruang per subzona di WP Pusat Kota Bekasi berdasarkan SHP Pola Ruang RDTR Kota Bekasi dengan luasan pola ruang per subzona di WP Pusat Kota Bekasi berdasarkan luas pada Perda RDTR Kota Bekasi tahun perencanaan sebelumnya. Hal ini dilakukan untuk melihat apakah ada perbedaan luas yang terjadi di Perda RDTR dengan Rencana Pola Ruang.

Paparan Laporan Antara "Pemutakhiran Photo Udara di 5 BWP

Dalam kegiatan ini, sebagian stakeholder hadir secara offline di Kantor Distaru Kota Bekasi dan sebagian stakeholder lainnya termasuk mahasiswa magang MBKM hadir secara online melalui zoom meeting dikarenakan adanya pembatasan jumlah peserta yang hadir di dalam ruangan akibat Covid-19. Kegiatan ini membahas progress pekerjaan terkait foto udara di 5 BWP Kota Bekasi yang disampaikan oleh pihak konsultan. Progress foto udara sudah masuk dalam tahap update peta dasar. Foto udara yang telah dimutakhirkan akan digunakan sebagai data base pemetaan dalam revisi RDTR Kota Bekasi.

Ekspose Laporan Pendahuluan Penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS)

Dalam kegiatan ini, sebagian stakeholder hadir secara offline di Kantor Distaru Kota Bekasi dan sebagian stakeholder lainnya termasuk mahasiswa magang MBKM hadir secara online melalui zoom meeting dikarenakan adanya pembatasan jumlah peserta yang hadir di dalam ruangan akibat Covid-19. KLHS ini ini nantinya akan menghasilkan rekomendasi terhadap KRP agar pembangunan yang dilakukan tidak mengalami penurunan kualitas lingkungan. Terdapat 8 isu yang telah dikaji (short list isu)

Paparan Laporan Antara Perencanaan Revisi RDTR Kota Bekasi

Kegiatan dilaksanakan secara offline di Kantor Distaru Kota Bekasi. Kegiatan ini dipimpin oleh Kepala Bidang Perencanaan Ruang, Tim Konsultan (PT. Sisarti Baksya Asasta dan PT. Sangga Buana Nusantara), dan dihadiri oleh dinas-dinas Kota Bekasi yang menghasilkan beberapa saran dan masukkan untuk penyempurnaan Laporan Antara revisi RDTR Kota Bekasi.

Gambar 3. Paparan Laporan Antara Revisi RDTR Kota Bekasi/dokpri
Gambar 3. Paparan Laporan Antara Revisi RDTR Kota Bekasi/dokpri

Rapat Penyepakatan Luas Kavling Minimum Zona Perumahan RDTR Kota Bekasi

Kegiatan dilaksanakan secara offline di Kantor Distaru Kota Bekasi namun mahasiswa MBKM menyimak secara online melalui WA group dikarenakan adanya pembatasan jumlah peserta yang hadir di dalam ruangan akibat Covid-19. Dari rapat tersebut diperoleh hasil kesepakatan luas kavling minimum yang akan direncanakan yaitu sebesar 60 m2 dengan dasar pertimbangan standar minimum rumah sehat sesuai dengan Peraturan Menteri Permukiman Dan Prasarana Wilayah.

Tugas Melakukan Review dan Memberi Masukan Untuk Laporan Antara RDTR Kota Bekasi

Mahasiswa ditugaskan untuk melakukan review dan memberi masukan untuk laporan antara RDTR Kota Bekasi yang disusun oleh konsultan. Berdasarkan pembagian tugas dengan partner kelompok, penulis mengerjakan sub bab 4.1-4.6 dan ikut mengkoreksi sub bab 4.7-4.11 serta Bab 5.

Forum Group Discussion Pemutakhiran Data Sungai, Saluran, dan Tampungan Air

Kegiatan dilaksanakan secara offline di Kantor Distaru Kota Bekasi namun mahasiswa MBKM menyimak secara online melalui WA group dikarenakan adanya pembatasan jumlah peserta yang hadir di dalam ruangan akibat Covid-19. Dari FGD tersebut diperoleh hasil perubahan batas 2 kali di Kota Bekasi dan perubahan nama kali serta saluran.

Uji Publik 1 Penyusunan KLHS Perubahan RDTR Kota Bekasi

Kegiatan dilaksanakan secara offline di Aula Nonon Sonthanie, Lantai 1 Gedung 10 Lantai Kota Bekasi namun mahasiswa MBKM menyimak secara online melalui zoom meeting dikarenakan adanya pembatasan jumlah peserta yang hadir di dalam ruangan akibat Covid-19. Sehari sebelum pelaksanaan kegiatan ini, mahasiswa ikut membantu menyiapkan undangan Uji Publik 1 KLHS ini. Kegiatan pemaparan materi KLHS yang disusun oleh tim kelompok kerja Penyusunan KLHS Perubahan RDTR Kota Bekasi yang dihadiri oleh stakeholder-stakeholder terkait. Kemudian dilanjutkan sesi diskusi terkait long list issue dan short list issue.

Tugas Memeriksa Kesesuaian Nama Dan Fungsi Jalan Dan Merapikan Tabel Atribut Pada SHP Transportasi Jalan dari DBMSDA dengan SK Keputusan

Mahasiswa ditugaskan untuk :

  • Mengecek nama dan fungsi jalan pada SK Keputusan Walikota Nomor 620/ Kep. 386- Dinas PUPR / VIII/ 2017 tentang Status Ruas Jalan di Kota Bekasi apakah sudah sesuai dengan SHP Transportasi Jalan atau belum, terutama pada fungsi jalan arteri dan kolektor. Hasil pengecekkan ditaruh dalam Atrribute Table SHP Transportasi Jalan.
  • Membantu konsultan dan Pak Bambang memperbaiki penamaan dan fungsi jalan yang belum sesuai dengan SK Keputusan Walikota Nomor 620/ Kep. 386- Dinas PUPR / VIII/ 2017 tentang Status Ruas Jalan di Kota Bekasi.
  • Menggabungkan line jalan dengan penamaan yang sama yang memiliki lebih dari 1 field pada tabel atribute.
  • Mengukur masing-masing lebar jalan pada citra Kota Bekasi tahun 2021.

Gambar 4. Diskusi Bersama Konsultan Terkait Peta Dasar/dokpri
Gambar 4. Diskusi Bersama Konsultan Terkait Peta Dasar/dokpri

Forum Group Discussion Pemutakhiran Peta Dasar Penamaan Bangunan di Kota Bekasi

Dalam kegiatan ini, stakeholder hadir secara offline di Kantor Distaru Kota Bekasi dan mahasiswa magang MBKM hadir secara online melalui WA group dikarenakan adanya pembatasan jumlah peserta yang hadir di dalam ruangan akibat Covid-19. Dari FGD tersebut diperoleh hasil pemutakhiran penamaan bangunan di Kota Bekasi.

Tugas Mengecek Koordinat RTH di WP Pusat Kota

Mahasiswa ditugaskan untuk melakukan identifikasi koordinat pada SHP Ruang Terbuka Hijau (RTH). Berdasarkan pembagian tugas dengan partner kelompok, penulis mengerjakan wilayah Kecamatan Rawalumbu.

Pemaparan Laporan Antara Penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) Perubahan RDTR Kota Bekasi

Dalam kegiatan ini stakeholder hadir secara offline di Kantor Distaru Kota Bekasi dan mahasiswa magang MBKM hadir secara online melalui WA group dikarenakan adanya pembatasan jumlah peserta yang hadir di dalam ruangan akibat Covid-19. Berdasarkan hasil pemaparan tersebut diperoleh beberapa masukan untuk penyempurnaan KLHS.

Forum Group Discussion Penyusunan Peta Dasar Perubahan Rencana Detail Tata Ruang Kota Bekasi Kegiatan Pemutakhiran Photo Udara di 5 BWP Kota Bekasi

Kegiatan dilaksanakan secara offline di Hotel Santika Mega Mall Bekasi. Kegiatan ini bertujuan untuk menghimpun masukkan dari Kementrian ATR/BPN dan dinas-dinas terkait tentang peta revisi RDTR Kota Bekasi serta asistensi awal peta dasar revisi RDTR Kota Bekasi oleh BIG. Terdapat beberapa catatan dari BIG untuk perbaikan peta dasar antara lain terkait tata cara digitasi, penataan dan penamaan atribut tabel, dan perbaikan citra foto udara yang digunakan. Dalam kegiatan ini mahasiswa bertugas menjaga daftar hadir tamu dan membeli konsumsi yang kurang.

Gambar 5. FGD Penyusunan Peta Dasar dan Asistensi Awal dengan BIG/dokpri
Gambar 5. FGD Penyusunan Peta Dasar dan Asistensi Awal dengan BIG/dokpri

Paparan Laporan Akhir Pemutakhiran Foto Udara di 5 BWP Kota Bekasi

Kegiatan dilaksanakan secara offline di Kantor Dinas Tata Ruang. Kegiatan ini merupakan hasil tindak lanjut dari FGD dan asistensi awal dengan BIG terkait Peta Dasar dan Foto Udara. Dalam kegiatan ini konsultan memaparkan progress pekerjaan pemutakhiran foto udara Kota Bekasi yaitu  revisi peta dasar dan revisi foto udara. Dalam kegiatan ini mahasiswa bertugas membagikan konsumsi kepada peserta yang hadir.

Gambar 6. Paparan Laporan Akhir Pemutakhiran Foto Udara/dokpri
Gambar 6. Paparan Laporan Akhir Pemutakhiran Foto Udara/dokpri

Membuat Radius Kawasan TOD Stasiun Bekasi

Mahasiswa ditugaskan untuk membuat buffer atau radius kawasan TOD Stasiun Bekasi sebesar 400 m dan 800 m di 2 titik. Hal ini bertujuan untuk melihat luas jangkauan daerah yang akan terkena rencana TOD.

Kajian Penyusunan Peraturan Wali Kota Tentang Penyelenggaraan Kawasan TOD di Kota Bekasi

Kegiatan ini dilaksanakan secara offline di Kantor Dinas Tata Ruang. Kajian ini dilakukan dilatarbelakangi oleh kebutuhan dasar hukum berupa Peraturan Walikota tentang kawasan TOD untuk mengatur perencanaan, pemanfaatan, pengendalian penataan ruang pada kawasan berorientasi transit di Kota Bekasi. Berdasarkan hasil diskusi antar stakeholder, penyusunan peraturan walikota ini sepertinya lebih ke arah petunjuk teknis dan mencantumkan standar minimum yang harus ditempuh untuk mewujudkan kawasan TOD. 

Selain itu masih harus dilakukan kajian lebih lanjut dan lebih dalam terkait dengan penentuan titik pusat TOD, alur penetapan kawasan TOD, pembentukan Badan Usaha Pengelola kawasan TOD, serta sumber anggaran pembangunan dan perawatan kawasan TOD. Dalam kegiatan ini mahasiswa bertugas membagikan konsumsi kepada peserta yang hadir.

Gambar 7. Proses Pemaparan Kajian Perwal Kawasan TOD Kota Bekasi/dokpri
Gambar 7. Proses Pemaparan Kajian Perwal Kawasan TOD Kota Bekasi/dokpri

Paparan Laporan Akhir Revisi RDTR Kota Bekasi

Kegiatan dilaksanakan secara offline di Kantor Distaru Kota Bekasi. Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dinas-dinas terkait. Dari hasi diskusi pada kegiatan ini terdapat beberapa catatan. Dalam kegiatan ini mahasiswa bertugas membagikan konsumsi kepada peserta yang hadir.

Gambar 8. Proses Paparan Laporan Akhir Revisi RDTR Kota Bekasi/dokpri
Gambar 8. Proses Paparan Laporan Akhir Revisi RDTR Kota Bekasi/dokpri

Rapat LP2B

Kegiatan dilaksanakan secara offline di Kantor BAPPELITBANGDA Kota Bekasi. Mahasiswa hadir bersama salah satu mentor MBKM Dalam rapat ini diperoleh hasil : Bappelitbangda, Dinas Tata Ruang, Dinas Pertanian, Peternakan, Dan Ketahanan Pangan, dan BPN menyepakati luas sawah LP2B yang dimiliki oleh pemerintah kota Bekasi adalah seluas 0,17 ha. Kemudian penetapan lahan LP2B tersebut akan disahkan melalui Peraturan Daerah RTRW.

Sosialisasi Kepada Masyarakat Terkait Penataan Ruang Melalui RDTR

Kegiatan ini dilakukan secara offline oleh mahasiswa dengan mendatangi langsung masyarakat untuk mensosialisasikan penataan ruang melalui RDTR dan menginformasikan terkait pentingnya pengelolaan sampah sebab hal ini masuk ke dalam isu strategis yang menjadi topik bahasan di RDTR. Dalam hal ini saya bertugas di daerah Kelurahan Duren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur. Akibat situasi pandemi yang masih berlangsung, kegiatan sosialisasi masih terbatas dalam hal cakupan wilayah yang saya jangkau dan durasi dalam menyampaikan sosialisasi. Kegiatan ini bertujuan agar masyarakat mengenal tentang penataan ruang, konteks Rencana Detail Tata Ruang, serta pentingnya pengelolaan sampah yang benar.

img20191027144550-621f853431794916a11314d2.jpg
img20191027144550-621f853431794916a11314d2.jpg
Gambar 10. Sosialisasi Kepada Masyarakat 

PENUTUP

Kesimpulan

Pada akhir masa magang, mahasiswa berhasil mengumpulkan data sebanyak 34 data dari 69 data yang harus dikumpulkan atau sekitar 49,27% data terkumpul walau belum sepenuhnya sempurna. Menyesuaikan dengan data yang telah terkumpul, analisis yang telah dikerjakan adalah Analisis Struktur Internal BWP, Analisis Kependudukan, Analisis Ekonomi dan Sektor Unggulan, serta Analisis Sumber Daya Buatan khususnya terkait sarana prasarana.

Kemudian melalui magang ini, penulis mendapatkan ilmu dan pengalaman berharga terkait penyusunan RDTR Kota Bekasi pada umumnya dan pada WP Pusat Kota Bekasi pada khususnya secara langsung di lingkungan Dinas Tata Ruang Kota Bekasi. Belajar cara berkomunikasi dan bekerjasama dengan teman dari universitas lain sebagai partner kelompok dan berkomunikasi dengan mentor serta staff  Dinas Tata Ruang Kota Bekasi. Berbagai kendala yang dihadapi menjadi tantangan tersendiri bagi penulis untuk belajar mencari solusi dari permasalahan-permasalahan tersebut. Penulis juga dapat merasakan rasanya terlibat dalam pengumpulan aspirasi publik melalui kegiatan Konsultasi Publik 1 dan Forum Group Discussion (FGD) yang tidak diperoleh di dunia perkuliahan.

REFERENSI

Direktorat Jenderal Penataan Ruang. 2003. "Sejarah Penataan Ruang Indonesia."

Forddanta, Dityasa H. 2020. Ahli: Pandemi corona akan mengubah struktur tata ruang kota https://nasional.kontan.co.id/news/ahli-pandemi-corona-akan-mengubah-struktur-tata-ruang-kota. (Diakses pada 29 Oktober 2021)

Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 05 Tahun 2016 Tentang Rencana Detail Tata Ruang Kota Bekasi Tahun 2015-2035

Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 13 Tahun 2011 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bekasi Tahun 2011-2031

Tasyiban, H dan Airinnisa, Y. 2021. Laporan Pelaksanaan Magang Pengumpulan 69 Database Penyusunan Rdtr Wilayah Pusat Kota Bekasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun