Mohon tunggu...
Edi Abdullah
Edi Abdullah Mohon Tunggu... Administrasi - Bekerja Sebagai Widyaiswara Pada Lembaga Administrasi Negara RI

RIWAYAT PEKERJAAN.\r\n1. DOSEN PADA UNIVERSITAS INDONESIA TIMUR TAHUN 2008-2011.\r\n2.DOSEN PADA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR. TAHUN 2008.\r\n3. DOSEN PADA STIH COKROAMINOTO TAHUN 2009-2012.\r\n4. DOSEN PADA STMIK DIPANEGARA TAHUN 2009-2012.DENGAN NOMOR INDUK DOSEN NASIONA(.NIDN ) 09101182O1. \r\n6.BEKERJA SEBAGAI ADVOKAT PADA TAHUN 2008-2011.\r\n7. BEKERJA SEBAGAI PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) DI PKP2A II LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA RI. SEJAK TAHUN 2011-SEKARANG\r\n.\r\nPENGAMAT KEBIJAKAN PUBLIK,HUKUM, POLITIK LAN MAKASSAR, WIDYAISWARA BIDAnG HUKUM LAN MAKASSAR\r\n\r\nKARYA ILMIAH ;BUKU PERLINDUNGAN SAKSI DAN KORBAN DALAM SISTEM PERADILAN PIDANA,merobek demokrasi\r\nFROM PINRANG TO MAKASSAR\r\n\r\

Selanjutnya

Tutup

Love

Jangan Pernah Mencoba untuk Mencintai Hal Ini

10 Oktober 2021   08:49 Diperbarui: 10 Oktober 2021   08:51 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketiga, Jangan mencintai seseorang yang cintanya bukan untukmu, prinsip ini penting sekali, karena seseorang yang sudah melabuhkan cintanya pada orang lain ,maka selayaknya Anda tidak mencintainya lagi, karena kalau tetap mencintainya maka Anda akan menjadi duri dalam cinta itu, yang berwujud Pelakor atau sebaliknya Pebinor.

Mencintai seseorang yang cintanya sudah terpatri kepada yang lainnya, sama saja engkau menyukai suami orang atau sebaliknya mencintai istri orang lain, jadilah pecinta sejati yang menghargai cinta bukan sebaliknya menjadi Perusak cinta, apalagi perusak Rumah Tangga seseorang.

sebagai penutup " cinta Memang Indah dan hal sulit yang terlupakan adalah Cinta sejati ,dia akan tetap terkenang sampai kapanpun"Lord edi abdullah

Salam Bahagia.

Raja Ampat, 10 Oktober 2021

Hormat saya. Sang Penulis Buku Pelakor, dan Cinta 13 Magnitudo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun