sumber foto;Kompas.com
Tadi malam penulis menonton tayangan hitam putih dan pada tayangan tersebut tampil bintang tamu bripka dewi, Bripka dara dan sniper legendaries indonesia Tatang Koswara Sniper . Nama Tatang koswara diakui dunia sebagai sniper terbaik dunia bahkan namanya masuk dalam peringkat14 sebagai sniper terbaik dunia dalam buku Training, Techniques and weapons karya Peter Brokersmith.
Pada tampilannya tadi malam Di acara Hitam Putih Trans 7 yang dipandu Deddy Corbuzier sebelum beliau meninggal tatang Koswara menceritakan berbagai pengaamannya selama menjadi Sniper dan beroperasi di Timor-Timor atau timor leste.
Ketika tatang dipersilahkan Pemendu acara Hitam Putih Deddy Corbuzier untuk duduk maka almarhum tatang sempat bersalaman kepada bripka dewi dan Bripka dara dengan memberikan penghormatan kepada keduanya.
Dalam hitam putih tersebut Tatang Koswara menceritakan bagaimana perjalanjannya menjadi sniper ketika terjun kelapangan fi timor-tomor atau yang sekarang menjadi negara timor leste.
Dalam sebuah operasi bapak tantang koswara menceritakan bagaimana ketika dia diperitahkan komandannya untu melakukan misis kemarkas musuh tatang hanya dibekali 50 peluru dan sukses melesatkan 49 peluru kepada musuh namun 1 butir disisahkan.
Akibat masih ada 1 butir peluruh tersisa maka komandannya sempat menanyakan akan hal tesebut namun tatang koswara sang sniper menjawab bahwa 1 butir peluru dia sisahkan untuk dirinya jika sewaktu-waktu dalam keadaan terdesak dan akan ditangkap atau dibunuh musuh maka peluruh tersebut akan dia tembakan kedirinya daripada musuh yg membunuhnya.
Demikianlah tindakan seorang sniper jika berada dalam kondisi yg sangat terdesak dan tidak mungkin lagi lolos dari sergapan musuh maka tindakan bunu diri merupakan upaya terakhir dari pada ditangkap kemudian dintrogasi musuh sehinggah sebuah misi rahasia bisa terbongkar.
Pada sesi yag lain ditayangan hitam putih Trans 7 tatang juga sempat bercerita ketika dia tertembak musuh dibagian kakinya dan sempat memperlihatkan bekas luka tersehut kepada pemirsa dan deddy corbuzier.
Dan almarhum tatang menjelaskan bahwa luka tembak dikakinya sebenarnya bukan luka tembakan langsung akan tetapi akibat peluruh yang terpelenting dari batang pohon kemudian mengenai kakinya akibatnya tatang lantas kemudia bersembunyi dari sergapan musuh dan berusaha mencongkel dan mengeluarkan peluruh yang bersarang dikakinya dengan menggunakan pemotong kuku.
Selain itu almarhum tatang koswara sempat menceritakan bagaiman kecerdikann dia seagai seorang sniper unhtuk melakukan tindakan kamuflase untuk menegelabui musuh dan menghilangkan jejaknya dengan menggunakan sepatu yang alasnya terbalik yang mengakibatkan musuh terkecoh dalam melihaat bekas injakan sepatu yang diapaki tatang karena terbalik .
Dan pesan terkahir beliau ketika ditanya deddy corbuzier mengenai kondisi ekonominya dan perhatian negara kepadanya almarhuma tatang menjawab bahwa bekerja dan mengabdi bagi negara adalah sebuah keikhlasan yang sudah tertanam dan terpatri dalam jiwanya tanpa mengharapkan imbalan demi kemajuan bangsa dan Negara
Selamat jalan Sniper Legendaris Indonesia Tatang Koswara semoga amal ibadah beliau diterimah disisi tuhan dan diberikann tempat yang layak disisinya .amin ya rabbbal alamin.
Info tambahan mengenai Tatang Koswara sebagai sniper http://sosok.kompasiana.com/2015/02/26/-inilah-tatang-koswara-sniper-legendaris-indonesia-yang-diakui-dunia-internasional-kehe
Indonesia Berduka dan kompasianer Berduka.