Mohon tunggu...
Ilham MuhammadAbimanyu
Ilham MuhammadAbimanyu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa aktif

Ahli dalam bidang desainer grafis, fotografi, videografi, editing video dan penulisan naskah.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pelatihan Penguatan Digitalisasi Budaya dan Program Sapta Pesona Wisata dengan Kelompok Sadar Wisata

30 Desember 2021   02:49 Diperbarui: 30 Desember 2021   15:48 346
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Desa Plunturan merupakan desa wisata budaya yang terus dikembangkan oleh kelompok masyarakat seperti Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan dengan dukungan besar dari perangkat desa serta masyarakat yang ada di desa tersebut. 

Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) adalah lembaga yang didirikan warga desa yang anggotanya terdiri dari para pelaku kepariwisataan serta orang-orang yang memiliki kepedulian dan tanggung jawab untuk berperan aktif menggerakkan dan menciptakan iklim yang kondusif bagi berkembangnya kepariwisataan di wilayah desa Plunturan untuk mewujudkan Sapta Pesona.

Dokpri
Dokpri

Desa Plunturan memiliki potensi desa wisata budaya yang unik dan menarik untuk semakin berkembang dan menjadi lebih baik. Karena tinjauan tersebut, Desa Plunturan akan dijadikan sebagai subjek tujuan pelaksanaan kegiatan Kampus Merdeka. 

Hal ini adalah untuk pengembangan lebih lanjut mengenai program desa wisata budaya dalam lingkup digitalisasi budaya dan mewujudkan sapta pesona wisata. 

Kegiatan ini dilaksanakan oleh Ilham Muhammad Abimanyu. Serta pelaksanaan kegiatan ini didasari program Kampus Merdeka yang dinaungi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya. Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini dibantu dan didampingi oleh dosen pembimbing lapangan, Dr. Pariyanto, M. Ed. 

Serta kebutuhan koordinasi kegiatan akan dibantu oleh Dwi Bintoro, S.T yang menjabat sebagai Kepala Desa Plunturan saat ini. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari selasa, 2 November -- 13 November 2021.

Target dari pelaksanaan program ini adalah untuk melakukan digitalisasi budaya serta & penerapan sapta pesona wisata yang lebih baik bagi Desa Plunturan. 

Digitalisasi budaya yang ditargetkan pada program ini adalah katalog wisata budaya Desa Plunturan. Sedangkan program sapta pesona disini ditargetkan untuk memperbaharui sistem pariwisata Desa Plunturan jika terdapat wisatawan yang datang. 

Dengan upaya meningkatkan kesadaran akan potensi wisata desa kepada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan perangkat desa lainnya, seperti memberikan edukasi dan saran dalam pelaksanaan paket wisata, merelokasi runtutan kunjungan wisatawan, menentukan pameran seni yang ditunjukkan dan lainnya.

Dokpri
Dokpri

Kegiatan ini dimulai dengan melakukan koordinasi untuk pelaksanaan kegiatan dengan mitra dan sejumlah perangkat desa. Kegiatan konsultasi bagi para pelaku kepariwisataan dan UMKM setempat juga dilakukan untuk mencapai tujuan sapta pesona wisata desa plunturan yang lebih baik. 

Untuk kebutuhan pembuatan katalog wisata budaya sebagai wujud digitalisasi budaya, dilakukan beberapa kegiatan seperti melakukan penulisan narasi cerita rakyat atau mitos setempat, melakukan dokumentasi dan inventarisasi alat-alat pertanian tradisional setempat, melakukan dokumentasi dan inventarisasi warisan budaya rumah tradisional Desa Plunturan, melakukan pemetaan dan dokumentasi kuliner khas Desa Plunturan, melakukan inventarisasi terhadap kelompok seni dan seni tari Desa Plunturan, dan melakukan inventarisasi tempat-tempat sakral/punden yang ada di Desa Plunturan.

Dokpri
Dokpri

Sebagai kelanjutan untuk sapta pesona dalam kepariwisataan Desa Plunturan yang lebih baik, beberapa kegiatan juga dilakukan seperti melakukan inventarisasi calon pondok wisata untuk mengetahui kesiapan infrastruktur berupa penginapan sebagai penunjang jalannya sektor pariwisata, kemudian melakukan pemetaan produk budaya seni tari, inventarisasi kelompok kesenian dan perangkat seni untuk mengkalkulasi pertunjukan kesenian seperti apa yang akan ditampilkan kepada wisatawan yang akan datang. 

Setelah melakukan serangkaian kegiatan tersebut masyarakat akan diberikan sosialisasi guna mempromosikan sektor pariwisata melalui buku katalog wisata budaya digital dan penerapan sistem kepariwitaan yang baru jika terdapat kunjungan wisatawan.

Dokpri
Dokpri

Keseluruhan pelaksanaan program ini di Desa Plunturan, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo merupakan bentuk nyata mahasiswa dan masyarakat akademik Program Studi Sastra Inggris Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya dalam pengabdian kepada masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun