Program Pengabdian Kepada Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) Bhaktiku Negeri, Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DPPM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dengan Dosen Pembimbing (DPL) Bapak Faris Rizal Andardi, ST.,MT melaksanakan program PMM yang kali ini berada di Desa Tawangrejo, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar.
Program PMM ini dimulai pada tanggal 18 Juli 2024, melalui acara pelepasan peserta PMM yang diselenggarakan di Helipad Kampus 3 Universitas Muhammadiyah Malang. Program PMM ini bertujuan agar mahasiswa  terjun langsung kepada Masyarakat untuk mengaplikasikan ilmu yang diperoleh pada program studi untuk membantu serta menyelesaikan segala macam permasalahan yang ada di kawasan Masyarakat, dibagi menjadi berbagai kelompok dan gelombang agar pemerataan kepada masyarakat bisa terjalankan secara efektif.
Pada tanggal 9 Agustus 2024, berlokasi di UD. INDAH JAYA, Desa Tawangrejo, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar, kelompok 85 kali ini terjun langsung ke UMKM Desa, yaitu UD.INDAH JAYA, yang berfokus memproduksi beraneka ragam permen. Mempunyai produk lolipopnya yang sudah tersebar di seluruh Indonesia.Â
Kelompok 85 mengangkat tema dari program unggulan yang berjudul "Workshop Pengenalan Teknologi Informasi Untuk UMKM (Design Logo Canva)" Â yang dipimpin oleh anggota kami, dari prodi Informatika, M. Syahrul Bachtiar. Dihadiri oleh sang pemilik dari pabrik itu sendiri yaitu Ibu Indah, 4 karyawan dan juga anak dari sang pemilik pabrik, Mba Andin.Â
Banyak pemilik usaha kecil dan menengah yang berpikir bahwa branding produk itu hanyalah milik usaha-usaha besar yang sudah punya nama. Padahal sebaliknya, branding sebenarnya lebih penting untuk para pemilik UMKM yang baru merintis usaha, terutama UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah). Branding sendiri merupakan berbagai bentuk usaha dalam menciptakan sebuah merek. Dengan merek itu sebuah usaha bisa menyampaikan apa visi dan misi dari produk mereka agar lebih dikenal publik, terutama logo dari suatu UMKM itu sendiri
Logo dalam UMKM juga sangat penting tujuannya yaitu agar penjual memiliki merek atau brand sendiri dan juga dengan adanya logo produk yang dijual dapat dikenal oleh kalangan masyarakat. Dalam membranding pada UMKM diperlukan pembuatan konten pada UMKM, pembuatan media sosial UMKM, Website UMKM dan pebuatan logo baru pada UMKM agar jaringan dari UMKM tersebut menjadi semakin luas.
Pada kegiatan kali ini, dibuka dengan penganalan secara sederhana tentang fitur - fitur yang bisa berguna untuk pembuatan logo secara mandiri kelak. Canva seperti yang diketauhi pasti sudah tidak asing lagi di telinga mahasiswa, terutama untuk mahasiswa yang suka mengedit atau bahkan membuat pamflet suatu acara, diluncurkan tahun 2013, Canva adalah platform desain dan komunikasi visual online dengan misi memberdayakan semua orang di seluruh dunia agar dapat membuat desain apa pun dan mempublikasikannya di mana pun.Â
Penggunaan Canva pada kasusini, dinilai sangat efektif karena dengan Mba Andin yang masih muda dapat beradaptasi menggunakan Canva dengan baik. Pelatihan pembuatan logo dilanjutkan dengan bagaimana menempelkan logo sertifikat halal dan BPOM, dan membuat tone warna yang cocok dengan logo permen yang kebanyakan peminat nya merupakan anak - anak kecil, jadi dibuat semenarik mungkin.
