Mohon tunggu...
Nur intan
Nur intan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Jurusan Manajemen Kelas B

Mahasiswa Prodi Manajemen Fakultas ilmu sosial dan ilmu politik Universitas Sembilanbelas november Kolaka.

Selanjutnya

Tutup

Money

Menghasilkan Produk Kreatif di Masa Pandemi Covid-19

5 Oktober 2021   07:49 Diperbarui: 5 Oktober 2021   07:52 369
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kondisi saat ini di Indonesia sedang mengalami penurunan drastis mengenai perekonomian. karena perkembangan dan penyebaran virus covid 19 yang begitu cepat menyebar ke berbagai negara. Dan kita ketahui sampai sekarang  jumlah akan kematian yang semakin bertambah akibat covid 19.

Sejak pandemi virus corona  merebak dan meluas hampir keseluruh penjuru dunia membuat aktifitas penduduk di seluruh dunia terhambat yang memaksa semua orang harus diam di rumah mengisolasi diri agrar terhindar dari virus, terutama aktivitas yang berhubungan dengan pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Adanya pembatasan sosial berskala  besar (PSBB) dan di anjurkan tetap tinggal di rumah, sehingga masyarakat terbatas akan mencari penghasilan terlebih lagi bagi mereka yang kerjanya dibayar harian, pastinya mereka akan sangat kena dampaknya.

Pandemi ini menuntut  semua orang untuk  beradaptasi secara cepat dengan pola kehidupan yang baru seperti menjaga jarak,selalu memakai masker apabila keluar rumah, rajin cuci tangan atau menggunakan handsanitizer,dan menjaga imun tubuh dengan vitamin atau ramuan herbal.

Pandemi covid 19 berdampak pada menurunya perekonomian di Indonesia. Namun,pemerintah terus berupaya untuk menstimulus ekonomi masyarakat agar tetap bertahan. Sehingga Dengan produk kreatif yang dihasilkan dapat menjadi salah satu alternatif yang di andalkan untuk memenuhi perekonomian masyarakat.

Oleh karena itu kita harus mempunyai ide yang kreatif  bagaimana kita bisa membuat atau menghasilkan sebuah produk di masa pandemi ini , agar besa kemungkinan ekonomi yang tadinya turun drastis bisa kita penuhi dengan adanya produk yang kita miliki. Kita melihat banyak mereka di luar sana yang tidak  memilki pakerjaan akibat psbb ini yang di mana semakin terbatasi.

Walaupun banyak kegiatanyang harus berjalan secara tidak biasa/normal, namun ternyata ada beberapa usaha yang justru mengambil peluang dan meraup keuntunan ditengah pandemi seperti pada contoh jenis-jenis usaha bertahan di masa pandemi yaitu:

1. Pertanian

Pertanian menjadi sector penopang bagi masyarakat ditengah pandemic. Bahan pangan kebutuhan pokok hasil dari pertanian seperti beras,sayur-sayuran,umbi-umbian dan lain sebagainya merupakan salah satu kebutuhan primer bagi masyarakat yang harus terpenuhi dalam kondisi apapun,termasuk kondisi pandemic covid 19. Hal ini membuat usaha perdagangan bahan pokok menjadi salah satu sector yang bertahan bahkan semakin melonjak permintaanya ditengah pandemic.

2. Perdagangan online

Perdagangan secara online merupakan kegiatan jual beli barang maupun jasa melalui jaringan elektronik. Pada masa pandemi semakin tingginya perubahan pola konsumsi masyarakat mejadi secara online merupakan peluang besar bagi umkn yang sedang menggunakan sosial media untuk dalam memasarkan produknya.

3. Kesehatan individu

Menjaga jarak,selalu memakai masker apabila keluar rumah,rajin cuci tangan atau menggunakan handsanitizer,dan minum multivitamin untuk menjaga dan meningkatkan sistem imun. Kebiasaan ini wajib dilakukan bagi masyarakat ditengah pandemic covid 19. Usaha-usaha yang begerak di bidang kesehatan seperti penyedia/penjual masker,handsanitizer dan multivitamin merupakan salah satu usaha yang permintaanya meningkat di tengah pandemi.

#memakai masker bila keluar rumah#produk kreatif#tugas kuliah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun